Ajudan Sambo Bawa Alat Perekam Saat Diperiksa, tapi Ketahuan Penyidik

Ajudan Sambo Bawa Alat Perekam Saat Diperiksa, tapi Ketahuan Penyidik

Zunita Putri - detikNews
Senin, 31 Okt 2022 20:08 WIB
Sidang pemeriksaan saksi di sidang pembunuhan Brigadir J. (Zunita/detikcom)
Sidang pemeriksaan saksi di sidang pembunuhan Brigadir J. (Zunita/detikcom)
Jakarta -

Ajudan Ferdy Sambo, Adzan Romer, menceritakan momen dirinya diperiksa saat proses penyidikan pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat. Dia mengaku sempat membawa alat perekam tapi ketahuan.

Hal itu disampaikan Romer saat menjadi saksi untuk terdakwa Bharada Eliezer di PN Jaksel, Senin (31/10/2022). Awalnya pengacara Eliezer, Ronny Talapessy, bertanya ke Romer apakah merasa takut kepada Sambo dan dijawab 'takut' oleh Romer.

Romer kemudian bercerita tentang momen dirinya diperiksa di Bareskrim Polri. Tapi Romer tak menjelaskan detail tanggal pemeriksaan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Waktu saya pemeriksaan di Bareskrim di lantai 3. Saya berada di ruang pemeriksaan paling pojok. Setelah itu yang periksa saat itu (penyidik) berbicara, 'Kamu bawa alat perekam ya?' Siap tidak. 'Apa itu yang merah-merah di bandan kamu, seperti laser'," ujar Romer menirukan dialog dia dengan penyidik saat itu.

"Terus dimatikan lampunya sama bapak itu langsung dicabut," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Pengacara Eliezer kemudian bertanya apakah Romer merasa terancam untuk memberi kesaksian soal pembunuhan Yosua saat Sambo belum dipecat. Romer menjawab 'siap'.

"Jadi Saudara terancam ya waktu FS belum dipecat ya?" tanya Ronny lagi.

"Siap," jawab Romer.

Dalam sidang ini, Bharada Eliezer duduk sebagai terdakwa. Eliezer didakwa melakukan pembunuhan berencana Brigadir N Yosua Hutabarat bersama Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.

Eliezer didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Simak video 'Ajudan Ferdy Sambo Ngaku Pernah Disodori BAP Lengkap dengan Jawaban':

[Gambas:Video 20detik]



(zap/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads