Universitas Pembangunan Nasional 'Veteran' Jakarta (UPNVJ) membubarkan organisasi mahasiswa pecinta alam (mapala) Girigahana. Pihak UPNVJ mengungkap sejumlah alasan.
Wakil Rektor III UPNVJ, Ria Maria Theresa, mengatakan terdapat beberapa proses sebelum diputuskan pembubaran organisasi mapala Girigahana. Sebelum dibubarkan, kegiatan Girigahana sempat dibekukan.
"Sebelumnya, Girigahana dibekukan karena terdapat kasus perundungan dan kekerasan fisik anggota senior kepada juniornya," kata Wakil Rektor III UPNVJ, Ria, dalam keterangannya, Jumat (28/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan pembekuan kegiatan Girigahana dilakukan setelah Rektorat UPNVJ memeriksa dan menangani kasus perundungan dan kekerasan fisik tersebut. Menurutnya, kebijakan pembekuan diambil untuk melindungi mahasiswa UPNVJ yang menjadi anggota Girigahana.
Dalam masa pembekuan, lanjutnya, Rektorat UPNVJ melibatkan anggota Girigahana yang sudah lulus dari UPNVJ untuk melakukan pembinaan.
"Kami menyadari, sebagaimana kelompok pecinta alam lainnya, keanggotaan mereka seumur hidup. Karena itu, pembinaan kepada Girigahana harus melibatkan anggota yang sudah menjadi alumni," kata dia.
Namun, Ria mengatakan, dalam masa pembekuan dan pembinaan tersebut, ternyata terjadi pelanggaran yang lebih berat. Dia mengatakan ada benda yang melanggar hukum di dalam Sekretariat Girigahana.
"Benda terlarang itu diketahui milik anggota yang sudah menjadi alumni UPNVJ, pihak yang justru diharapkan membantu universitas membina Girigahana," ucap dia.
Menurutnya, temuan narkoba itu merupakan pelanggaran berat. Selain itu, dikhawatirkan membawa dampak yang jauh lebih buruk kepada mahasiswa yang menjadi anggota Girigahana dan mahasiswa UPNVJ secara umum.
Baca juga: 19 Tuntutan Massa Demo BEM SI di Patung Kuda |
"Apalagi, benda terlarang yang ditemukan tersebut bukan dalam jumlah sedikit, sehingga diduga tidak hanya digunakan sendiri tetapi sangat mungkin akan diedarkan," ucapnya.
Atas segala catatan tersebut, pihak UPNVJ memutuskan membubarkan organisasi mapala Girigahana.
"Karena itu, untuk melindungi mahasiswa UPNVJ dari pengaruh buruk benda tersebut, Rektor memutuskan untuk membubarkan Girigahana," kata Ria.
Simak respons Girigahana terkait pembubaran oleh pihak kampus di halaman selanjutnya.