Sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir N Yosua Hutabarat dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E digelar kemarin. Kekasih Yosua yang menjadi saksi sidang mengungkap ada ancaman dan tuduhan.
Dalam persidangan yang digelar di PN Jaksel, Selasa (25/10/2022), Vera menangis saat menceritakan ancaman yang diterima kekasihnya. Awalnya jaksa penuntut umum (JPU) menanyakan soal hubungannya dengan Yoshua. Setelah itu, Vera dipersilakan bersaksi soal adanya ancaman yang diterima oleh Yosua.
"21 Juni video call.Saya bilang lagi di mana, (Yosua jawab) 'Abang ada masalah, Dik. Tapi Abang nggak bisa ceritain masalah ini ke Bapak, ke Mamak, ke Reza, ke Kak Yuni, bahkan ke Adik," kata Vera menirukan kata-kata Yosua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vera kemudian meminta Yosua untuk bercerita. Namun Yosua menolak dan menyampaikan akan menanggung masalah tersebut sendiri.
Vera menangis saat menceritakan hal tersebut. Adik Yosua bernama Mahareza Rizky, yang duduk di samping Vera juga turut menangis dan menyeka air matanya.
"Saya bertanya, 'Cerita lah Bang, masalah apa? Jangan dipendam sendiri. Dia cuma bilang, 'Nggaklah Dik, biarlah Abang yang nanggung ini," ungkap Vera sambil menangis.
Tuduhan dan Ancaman ke Yosua
Vera lalu bercerita tentang 'skuad lama' yang sempat disinggung Yosua. Skuad yang dimaksud Yosua itu belakangan terungkap sebagai si Kuat atau Kuat Ma'ruf.
Vera awalnya menyebut dirinya meminta tolong adik Yosua, Mahareza Rizky, untuk bertanya tentang masalah yang dialami Yosua.
"Iya, karena tidak mau cerita, jadi saya minta Reza cari tahu masalahnya apa. Saya takut dia sakit keras," kata Vera, Selasa (25/10/2022).
"Reza bilang, 'Itu paling tes Kakak aja, setia nggak nunggu Abang'," ucap Vera.
Simak selengkapnya di halaman berikut
Lihat Video: Eliezer: Saya Tidak Yakin Bang Yosua Lakukan Pelecehan
Vera mengungkap pada 7 Juli masih sempat berkomunikasi dengan Yosua. Kala itu, lanjut Vera, Yosua menyebut-nyebut tentang orang yang kurang ajar karena menuduh dirinya menyebabkan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, sakit.
"Tanggal 7 (Juli) malam, jam 8 malam, saya posisi dinas malam. Saya dapat satu panggilan tak terjawab. Saya telepon balik, tapi putus setelah itu, langsung ada empat panggilan tak terjawab. Jam setengah 9 malam dia nelepon lagi, saya angkat. 'Lagi di mana, Dek?'. (Saya jawab) 'lagi dinas malam'," ucapnya.
"Dia bilang 'Kurang ajar orang ini, kurang ajar orang ini. Aku dituduh bikin ibu sakit'. (Saya tanya) 'sakit apa?' 'nggak tahu saya'," ujar Vera.
Dia bertanya-tanya siapa yang menuduh Yosua membuat Ibu sakit. Menurutnya, saat itu Yosua menyebut-nyebut 'skuad'.
"Siapa yang tuduh? 'Adalah orang sini'.Emang Abang apain Ibu? Ada pukul Ibu? 'Ya nggaklah'. Abang diancam, siapa emang yang ancam? 'skuad skuad sini'. Kalau Abang nggak apa-apain Ibu, jangan takut'. Gitu saya bilang. Katanya, 'Iya, nanti dikabari lagi'," ujarnya.
Komunikasi Vera dengan Yosua masih berlanjut hingga 8 Juli. Saat itu, Yosua menghubungi Vera namun telepon tak sempat diangkat.
"Tanggal 8 Juli, ada komunikasi jam 16.10. Empat panggilan tak terjawab dari beliau karena lepas dinas saya ke beli keperluan rumah," ujarnya.
"16.51 diangkat, 'kenapa, Bang?' 'Nanti ya, Dek, dikabari lagi'.Udah itu yang terakhir selebihnya nggak ada lagi," tuturnya.
Yosua Sempat Minta Putus ke Vera
Di persidangan, Vera juga menceritakan Yosua sempat meminta hubungan percintaannya putus. Saat komunikasinya pada 21 Juni 2022, Yosua bercerita kalau ada masalah tapi tidak diungkap apa masalah yang dialami.
Kepada Vera, Yosua mengatakan akan menanggung sendiri masalah yang dialami. Yosua, kata Vera, juga menanyakan mengapa masih menunggunya. Setelahnya Yosua justru mempersilakan Yosua membuka hati untuk pria lain.
"Dia tanya 'kenapa masih nunggu Abang, Dek', 'Abang kenapa tanya gitu' aku bilang, 'buka aja Dek hati buat laki-laki lain'," imbuh Vera.
Vera mengungkapkan, Yosua sempat meminta putus ke Vera beberapa kali. Namun Vera menolak.
"Dia pernah minta putus beberapa kali, aku nggak mau, 'aku mau nikahnya sama Abang', dia bilang dia mau tidur, 'aku sakit'. Aku bilang 'Abang sakit?' Aku bilang 'Reza lah kasih obat', dia bilang 'nggak lah'," katanya.
Vera menolak permintaan Yosua untuk putus. Vera mengatakan dia sudah menjalin hubungan selama 8 tahun.
"'Kalau gitu ngapain aku tunggu 8 tahun, hubungan kita udah serius kok tiba-tiba mutusin', dia ada balas dia bilang 'yaudah kalau memang mau nunggu, nunggulah'," ungkap Vera.
Vera lantas menghubungi adik Yosua, Mahareza Rizky dan mencari tahu alasan Yosua berkata seperti itu. Tapi Reza juga tidak mengetahuinya.
"Saya minta tolong adik Reza buat cari tau masalahnya, ini Abang minta putus. Karena tidak mau cerita, jadi saya minta Reza cari tau masalahnya apa, saya takut dia sakit keras. Reza bilang 'itu paling tes kakak aja setia nggak nunggu Abang'," ujar Vera.