Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md menyatakan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) harus bertanggung jawab atas Tragedi Kanjuruhan. Apa alasannya?
Awalnya, Mahfud mengatakan semua pihak yang terlibat di tragedi Kanjuruhan ini saling menghindar dan saling berlindung di bawah aturan-aturan. Namun, menurut Mahfud, harus ada yang bertanggung jawab dalam kasus ini.
"Ternyata juga dari hasil pemeriksaan kami juga saling menghindar dari tanggung jawab. Semua berlindung di bawah aturan dan kontrak-kontrak secara formal sah. Oleh sebab itu, kami sudah sampaikan Presiden yang kami temukan dan semua rekomendasi untuk semua stakeholders, baik dari pemerintah PUPR, Menpora, Menkes, dan sebagainya sudah kami tulis satu persatu di dalam 124 halaman laporan," jelas Mahfud saat konpers, Jumat (14/10/2022).
Mahfud dan TGIPF berkesimpulan PSSI bertanggung jawab. Sebab, mereka yang terlibat di peristiwa ini dinilai saling membuat pembenaran.
"Nah kemudian di dalam catatan dan dokumentasi kami, juga disebut jika kita selalu mendasarkan diri pada norma formal, maka semuanya menjadi tidak ada yang salah. Karena yang satu mengatakan 'aturannya sudah begini kami laksanakan', yang satunya bilang 'saya sudah sesuai kontrak saya', 'sudah sesuai statuta FIFA', sehingga di dalam catatan kami disampaikan bahwa pengurus PSSI harus bertanggung jawab dan sub-sub organisaisnya," kata Mahfud.
Mahfud menjelaskan tentang tanggung jawab yang harus dilakukan oleh PSSI. Apa saja?
"Bertanggung jawab itu pertama berdasar pada aturan-aturan resmi, kedua berdasar moral karena tanggung jawab kalau berdasar aturan namanya tanggung jawab hukum, tapi hukum itu sebagai norma sering kali tak jelas, sering kali bisa dimanipulasi, maka naik ke asas tanggung jawab asas hukum itu apa, keselamatan rakyat itu adalah hukum yang lebih tinggi dari hukum yang ada," tutur Mahfud.
"Dan ini sudah terjadi keselamatan rakyat, publik terinjak-injak lalu ada tanggung jawab moral di atas itu," imbuhnya.
Simak juga video 'TGIPF: Pengurus PSSI Harus Bertanggung Jawab Atas Tragedi Kanjuruhan':
(zap/dhn)