Pria Penyiram Air Keras ke Mantan Istri di Bogor Sempat Kabur ke Palembang

Pria Penyiram Air Keras ke Mantan Istri di Bogor Sempat Kabur ke Palembang

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Rabu, 12 Okt 2022 12:57 WIB
Pelaku penyiraman air keras ke mantan istrinya di Bogor sempat kabur ke Palembang.
Pelaku penyiraman air keras ke mantan istrinya di Bogor sempat kabur ke Palembang. (Rizky/detikcom)
Bogor -

Polisi menangkap IFA, pelaku penyiraman air keras ke mantan istrinya berinisial A (49) asal Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Sebelum tertangkap, pelaku sempat kabur ke Palembang, Sumatera Selatan.

"Pelaku sempat melarikan diri ke Palembang, dan kami berhasil menangkap di wilayah Palembang," kata Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin kepada wartawan, Rabu (11/10/2022).

Pelaku melarikan diri ke kampung halamannya di sana. Pelaku bersembunyi setelah menyiramkan air keras kepada mantan istrinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia memang asli orang sana, di kampungnya," paparnya.

Akibat perbuatannya, pelaku dikenai Pasal 351 KUHP. Pelaku terancam 5 tahun penjara.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, perempuan berinisial A (49) asal Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, mengaku dipukuli hingga disiram air keras oleh mantan suaminya berinisial IFA. Pelaku kini sudah ditangkap.

"Pelaku sudah ditangkap," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo Tarigan saat dihubungi detikcom, Senin (10/10).

Korban mengungkap peristiwa itu terjadi saat sedang menyetrika pakaian. Pelaku datang ke rumah dengan alasan mencari anaknya.

"Kejadiannya hari Jumat jam 17.00 WIB. Awalnya saya habis bangun tidur, terus salat Asar jam 16.00 WIB ya. Terus setengah 16.30 WIB saya setrika pakaian, dia (pelaku) datang nanyain anak saya yang kecil," kata A saat dihubungi detikcom, Selasa (4/10).

Saat itu, A sama sekali tidak menaruh curiga kepada pelaku. Singkat cerita, pelaku kemudian menanyakan kopi kepada korban.

"Dia nanya ada kopi apa nggak, kata saya coba cari sendiri, saya lagi beresin pakaian anak-anak. Ya udah, saya nggak curiga gimana-gimana. Saya masuk kamar anak saya. Saya ngebelakangin pintu, nggak lihat dia lagi ngapain," paparnya.

(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads