Kebakaran di kawasan permukiman padat penduduk di Jalan Cikini Kramat, Menteng, Jakarta Pusat, menghanguskan 30 rumah semipermanen. Kobaran api kebakaran itu diduga berawal dari gas bocor salah satu kios tukang bubur.
"Kronologi awalnya dari lapak tukang bubur," kata ketua RT setempat, Ahmad Yani, kepada wartawan, Selasa (27/9/2022).
"Awalnya itu dia lagi masak bubur. Terus gasnya yang satu habis. Akhirnya dia ganti gas yang baru. Tapi waktu diganti, gasnya bocor. Nah, gas bocor, tapi api kompor masih nyala. Ya sudah, apinya nyamber, jadi kebakaran," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yani menyebut warga yang bekerja sebagai tukang bubur itu bernama Daryono (45). Daryono, kata dia, menjadi korban luka akibat kebakaran tersebut.
"Satu orang kena luka bakar 50 persen di sekujur tangan. Sekarang sudah ditangani oleh pihak puskesmas," ucapnya.
Sebelumnya, 17 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 85 personel damkar dikerahkan ke lokasi. Total luas lokasi rumah-rumah warga yang terbakar, yaitu 2.000 meter persegi.
Kerugian materiil akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 2,5 miliar. Saat ini kebakaran telah bisa dilokalisasi oleh petugas damkar.
Simak juga Video: Penampakan Kebakaran di Pasar Tangerang, Hanguskan 22 Lapak Pedagang