.webp)
Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggerebek lokalisasi di dekat Hutan Kota Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara. Penggerebekan ini dilakukan setelah banyaknya keluhan warga yang resah akan keberadaan lokalisasi di lokasi tersebut.
Pantuan detikcom di lokasi pukul 19.49 WIB, Senin (26/9/2022), pihak Satpol PP Jakarta Utara mendatangi tempat lokalisasi. Petugas mengecek kafe-kafe yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi.
"Kami dari satuan polisi pamong praja Jakarta Utara melakukan pemeriksaan kegiatan tanpa izin di area ini. Ya, pada malam hari ini kami melakukan pengimbauan sekaligus pemeriksaan tempat usaha," teriak seorang anggota Satpol PP mengenakan pengeras suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mohon kerja samanya agar seluruh warga kita dapat terlayani, dan seluruh warga mendapat contoh yang baik," lanjutnya.
Lampu-lampu Kafe Dimatikan
Hampir semua rumah atau lapak yang diduga jadi tempat prostitusi dalam kondisi gelap karena ditinggal oleh penghuninya. Beberapa rumah yang terlihat ada penghuninya berupa warung kelontong.
Meski begitu, pihak Satpol PP mengecek setiap rumah untuk memastikan tidak ada kegiatan prostitusi. Setiap rumah yang diindikasikan masih ada penghuninya, dicek oleh Satpol PP.
Proses penggerebekan berakhir pada pukul 20.13 WIB. Tidak ada satupun penghuni lokalisasi yang diamankan.
 Satpol PP Jakarta Utara menggerebek lokalisasi dekat Hutan Kota Rawa Malang, Cilincing, Senin (26/9/2022) malam. (Adrial Akbar/detikcom) |
Sebelumnya diberitakan, pihak kepolisian dan Pemkot Jakarta Utara akan menutup prostitusi di Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara, malam ini.
"Kita sudah kirim tim bersama stakeholder setempat. Disampaikan mulai malam ini untuk menutup warung-warungnya dan tidak ada lagi kegiatan serupa," kata Kapolsek Cilincing Kompol Haris Akhmad saat dihubungi, Senin (26/9).
Baca di halaman selanjutnya: tanggapan Wagub DKI Jakarta....
