Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran hari ini menggelar pertemuan dengan perwakilan mahasiswa dan organisasi masyarakat (ormas) di Polda Metro Jaya. Dalam pertemuan itu, Fadil membahas aksi unjuk rasa yang marak di Jakarta.
Fadil mengatakan pihaknya menghormati hak tiap masyarakat dalam menyampaikan pendapat di muka umum. Namun, ia mengingatkan hak itu juga harus diikuti dengan menghormati hak orang lain selaku pengguna jalan.
Fadil lalu menyinggung soal kawasan Patung Kuda atau Jalan Medan Merdeka Barat yang sering menjadi titik pusat konsentrasi massa aksi. Mantan Kapolda Jatim ini lalu mengusulkan lokasi demo di Jakarta yang selama ini belum digunakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya melihat bahwa ada sebuah ruang yang bisa kita pergunakan. Di mana itu? Kita demo saja di Monas," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (22/9/2022).
Menurut Fadil, usulan itu bukan tanpa pertimbangan matang. Secara lokasi kawasan Monas bisa menampung massa hingga ribuan orang.
"Ini bisa masuk mungkin sekitar 5 ribu sampai 6 ribu orang di sini daripada kita harus demo di Jalan Merdeka Barat," katanya.
Fadil juga mengaku pihaknya telah menyiapkan sejumlah fasilitas yang bisa digunakan massa jika melakukan unjuk rasa di Monas. Fasilitas itu mulai dari panggung hingga sound system.
"Saya akan buatkan panggung di sini buat temen-temen. Saya akan siapkan panggung di sini," katanya.
Lihat juga video 'Polisi Belum Terima Surat Pemberitahuan Aksi GNPR yang Undang Habib Rizieq':
Baca di halaman selanjutnya: Irjen Fadil akan siapkan 'panggung'....