Pertemuan dengan Aplikator di Jaksel Berakhir, Massa Driver Online Bubar

Mulia Budi - detikNews
Jumat, 16 Sep 2022 16:35 WIB
Driver taksi online seusai pertemuan dengan aplikator. (Mulia/detikcom)
Jakarta -

Massa yang menamakan diri Driver Online Indonesia (Drone) bertemu dengan pihak aplikator transportasi online di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel). Massa driver taksi online itu menyatakan tak ada kesepakatan yang tercapai.

"Hari ini tidak ada satu pun kesepakatan sebagaimana yang sudah-sudah," kata inisiator Driver Online Indonesia, Abe Hedi, di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (16/9/2022).

Abe mengatakan pihaknya sempat berharap agar tuntutan mereka diterima. Namun, katanya, perwakilan aplikator hanya menjelaskan soal sistem.

"Rencana semula adalah untuk mendengarkan keputusan apa yang menjadi tuntutan kita ini diterima atau tidak, disetujui atau tidak," tuturnya.

Dia menyebut para driver taksi online memutuskan mengakhiri pertemuan sebelum musyawarah selesai. Abe menyebut pihak aplikator hanya mengulangi penjelasan yang sama tanpa membuat keputusan dari tuntutan yang diajukan.

"Kami walkout dalam artian tidak sampai rampung, bahwa kami di sini tidak lagi akan bermediasi, tetapi hanya menerima jawaban poin-poin yang kita sudah ajukan," ujarnya.

Abe juga menyatakan pihaknya bakal menggelar aksi lagi. Dia berharap tuntutan dari sopir taksi online bisa dipenuhi.

"Jadi kami tentunya mungkin ke depan. Mohon maaf dengan hormat kepada yang sudah memfasilitasi di sini, mungkin kami ke depan akan membentuk pergerakan lagi untuk menyampaikan aspirasi karena ini adalah hak kami untuk menerima daripada kesejahteraan yang kami upayakan," katanya.

Wakapolres Jakarta Selatan AKBP Harun mengatakan pertemuan driver taksi online dengan pihak aplikator berjalan kondusif. Menurutnya, kedua pihak bersikap dewasa.

"Iya, kondusif, sangat kondusif sekali. Alhamdulillah teman-teman dari mitra juga dewasa, manajemen juga dewasa. Jadi dua-duanya bisa bersikap dengan baik sehingga bisa terlaksana dengan aman dan kondusif," kata Harun.

Massa dari driver taksi online atau Driver Online Indonesia (Drone) telah menggelar aksi demonstrasi pada Senin (12/9) lalu di depan kantor pusat perusahaan pemilik aplikasi transportasi online di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Salah satu tuntutannya adalah meminta penyesuaian tarif imbas kenaikan harga BBM.

Simak juga video 'Yang Bahagia dan Khawatir Saat Tarif Ojol Resmi Naik':






(haf/haf)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork