Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengubah nama Kota Tua menjadi Batavia. Hal ini mendapatkan ragam komentar dari warga.
Salah satu pengunjung Batavia, Nurin Ainiyah (51), mengatakan pergantian Kota Tua menjadi Batavia akan sama saja. Menurut Nurin, penyebutan Kota Tua tak akan terlepas dari ikon wisata di kawasan Jakarta Barat ini.
"Sama saja, itu nama Jakarta. Batavia juga sama, kalau Jakarta memang Batavia ya. Cuma orang-orang itu tahunya Kotu (Kota Tua). Jadi walaupun di Jakarta, ini orang tahunya Kota Tua, padahal ini Batavia," papar Nurin saat ditemui di lokasi, Minggu (11/9/2022).
Nurin mengaku senang dengan perubahan kawasan Kota Tua sekarang. Terutama dengan penataan pedestrian yang semula masih semrawut dan dilalui oleh beberapa kendaraan.
"Kalau kita bilang kayaknya sudah mulai tertata, perjalanan untuk wilayah yang kumuh-kumuh sekarang sudah mulai bersih. Kita kayaknya jalanan sudah mulai kayak di luar-luar gitu," katanya.
Sementara itu, pengunjung dari Bekasi Wiwin (40) menyebut pergantian nama Kota Tua menjadi Batavia dianggap cocok. Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan wajah baru dari lokasi Batavia yang baru direvitalisasi.
"Bagus, itu juga salah satu sejarah juga awal disebut Jakarta, awalnya dari Batavia. Sejalan dengan perbaikan, fresh, inovatif, inspiratif," kata Wiwin.
Warga menyebut Batavia seperti Yogyakarta. Simak di halaman selanjutnya
(isa/lir)