Masalah lubang di Jl Kapten P Tendean Jakarta Selatan sudah tuntas ditambal. Berikut adalah perbandingan sebelum dan sesudah penambalan lubang jalan.
Lokasi lubang itu ada di Jl Kapten P Tendean jelang jembatan layang (flyover) Mampang arah Kebayoran Baru, atau di sebelah Lapangan Sepak Bola Griya Mandiri Mampang.
detikcom Do Your Magic mengawal pencarian solusi masalah kerusakan jalan ini sejak Selasa (6/9) hampir sepekan lalu. Menurut keterangan warga, lubang jalan ini sudah ada sejak dua hari sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlihat, lubang ini mepet dengan manhole SJUT. SJUT ini dibangun sebagai jalur kabel-kabel utilitas supaya tidak lagi bergelantungan dari tiang ke tiang di udara. SJUT ini juga bakal mengakhiri proyek 'gali lubang tutup lubang' yang sering mengakibatkan macet dan mengganggu pengguna jalan.
Selang beberapa jam setelah detikcom memberitakan masalah publik ini, Dinas Bina Marga DKI Jakarta langsung mengerahkan pasukan kuningnya untuk memperbaiki lubang jalan di kawasan ramai ini. Ternyata, lubang itu cukup dalam karena satu personel pasukan kuning bisa masuk lubang itu sampai hanya terlihat kepalanya saja.
![]() |
Namun demikian berdasarkan pantauan detikcom, tambalan jalan itu sedikit ambles pada Jumat (9/9) kemarin. Segera, pasukan kuning kembali datang memperbaiki lagi tambalan itu. Dua karung material uruk diaplikasikan supaya tambalan dekat lubang SJUT itu tak ambles lagi.
![]() |
Lubang ditutup kembali. Kini usia tambalan terakhir sudah tiga hari. Berikut kondisinya:
Before-After
1. Permukaan jalan
Before: Berlubang
Pada Selasa (6/9) pekan lalu, terlihat lubang jalan di lokasi ini menganga. Bila melongok ke lubang jalan, lubang ini cukup jalan dan berpotensi menggerus permukaan aspal sehingga bisa tambah lebar.
![]() |
![]() |
Lubang ini mepet dengan manhole SJUT. Sudut beton manhole SJUT terlihat ikut patah. Diameter lubang ini sekitar 15 cm namun dalam.
After: Ditambal
Senin (12/9/2022) ini, tak terlihat lagi lubang itu. Lubang itu sudah ditutup tambalan aspal 'cold patch'.
Meski sudah tidak ada lubang di sini, namun permukaan tambalan sedikit cekung bila dibandingkan permukaan aspal di sekitarnya.
![]() |
![]() |
2. Laju kendaraan
Before: Menghindari lubang
Pada Selasa (6/9) pekan lalu, lubang yang menganga di jalan ramai ini mengganggu laju kendaraan. Sepeda motor hingga mobil harus menghindari lubang. Sepeda motor terlihat melipir ke kiri jalan, namun lebih banyak mobil dan sepeda motor cenderung ke kanan jalan, meski harus kembali lagi ke kiri bila tidak hendak naik flyover.
Tiga kerucut oranye (traffic cone) dipasang di sekitar lubang itu. Ada ranting-ranting yang sengaja dipasang di kerucut oranye itu, supaya pengendara lebih waspada menghindari lubang dekat SJUT ini.
![]() |
![]() |
After: Lancar
Terpantau pada Senin (12/9/2022) jelang siang, tak ada lagi lubang di sini, tak ada pula traffic cone yang terpasang. Badan jalan bisa dilalui tanpa hambatan oleh kendaraan dari arah Pancoran ke Mampang Prapatan-Kebayoran Baru.
Kondisi lalu lintas terpantau ramai lancar. Sesekali terlihat mobil melindas tambalan ini. Sepeda motor juga tidak perlu bermanuver demi menghindari lubang.
![]() |