Gempa magnitudo 6,4 terjadi di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Gempa itu sempat dirasakan orang-orang di Bandara Internasional Minangkabau.
Eksekutif General Manajer PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau, Siswanto, mengatakan saat itu gempa dirasakan pukul 10.32 WIB. Siswanto mengatakan, saat gempa terjadi, calon penumpang pesawat yang masih menunggu di terminal keluar.
Siswanto mengatakan para calon penumpang itu keluar bukan karena panik, melainkan karena diarahkan petugas.
"Saat kejadian memang ada penumpang keluar. Jadi bukan karena panik berhamburan, tapi mereka mengikuti arahan petugas keluar di pintu-pintu," kata Siswanto kepada detikcom, Senin (29/8/2022).
Siswanto menyebut para calon penumpang tidak panik. Gempa juga dirasakan tidak terlalu lama.
"Tidak sampai membuat panik dan berhamburan karena memang gempa dirasakan tidak terlalu lama dan beberapa waktu kondisi kembali," katanya.
Siswanto mengatakan tidak ada kendala penerbangan saat gempa terjadi. Dia memastikan petugas bandara juga sudah menyiapkan sejumlah langkah jika ada keadaan darurat.
"Kami sudah ada prosedur katakanlah alur emergency sudah dibuat petugas sehingga kondisi tersebut ditangani oleh petugas," jelasnya.
Terkait gempa ini, menurut Siswanto, ada beberapa orang yang merasakan dan ada juga yang tidak merasakan. Kondisi Bandara Internasional Minangkabau juga sejauh ini masih normal dan tidak mengalami kerusakan.
"Tidak ada (kerusakan), mudah-mudahan normal aja," sebutnya.
(zap/gbr)