Tak Hanya soal Karaoke, Pria di Jaktim Juga Keluhkan Parkir-Ayam Tetangga

Tak Hanya soal Karaoke, Pria di Jaktim Juga Keluhkan Parkir-Ayam Tetangga

Yogi Ernes - detikNews
Jumat, 26 Agu 2022 19:26 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Ilustrasi Pengeroyokan (Dok. detikcom)
Jakarta -

Seorang warga berinisial JMPM (29) melaporkan tindakan pengeroyokan yang menimpanya ke Polsek Duren Sawit. Pengeroyokan kepada korban itu rupanya berawal saat ia menegur tetangganya yang melakukan karaoke dengan volume keras.

Kapolsek Duren Sawit Kompol Martson Marbun mengatakan persoalan yang melibatkan korban dan tetangganya itu bukan semata masalah karaoke. Korban juga mengeluhkan lahan parkir dan ayam peliharaan pelaku yang kerap berkeliaran di sekitar rumah korban.

"Kejadian berawal sekitar September 2021 ketika keluarga pelapor tidak merasa nyaman dengan lingkungan tetangga terkait masalah parkir, bising suara karaoke yang dilakukan di rumah pelaku, dan ayam milik keluarga pelaku yang suka berkeliaran di sekitar rumah keluarga korban," kata Marbun saat dihubungi, Jumat (26/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Martson, pelapor mengadukan keluhannya itu ke aplikasi JAKI.

"Atas ketidaknyamanan tersebut, maka korban mengadukan hal tersebut ke aplikasi JAKI tentang adanya gangguan ketertiban umum," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Pihak Satpol PP Klender lalu mendatangi rumah pelaku dan memberikan pengarahan.

"Sekitar 1-2 minggu aktivitas karaoke di rumah pelaku sementara berhenti," terang Marbun.

Namun hal itu tak berlangsung lama. Tindakan pelaku yang berkaraoke dengan volume keras berulang kembali.

Korban kemudian mendatangi rumah pelaku pada 1 Januari 2022 untuk memberikan teguran. Namun teguran itu direspons dengan tindakan pengeroyokan yang dilakukan keluarga pelaku.

"Pelapor menegur salah satu pelaku dan tidak terima sehingga terjadi adu mulut dan berujung pemukulan oleh para pelaku lainnya," terang Marbun.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya.

Lihat juga Video: Sidang Vonis 6 Pengeroyok Ade Armando Digelar 1 September Mendatang

[Gambas:Video 20detik]



Kasus Naik ke Penyidikan

Korban lalu membuat laporan ke Polsek Duren Sawit pada 2 Januari 2022. Marbun mengatakan kasus tersebut telah naik ke tingkat penyidikan.

"Kasusnya sudah kita tanganin. Sekarang perkaranya sudah naik sidik (penyidikan)," kata Marbun.

Marbun mengatakan ada empat orang yang diduga mengeroyok korban. Para pelaku saat ini masih berstatus saksi.

"Nanti kita panggilkan yang indikasinya terlapor ada empat orang, nanti kita panggilkan dulu sebagai saksi. Kalau terbukti nanti kita tetapkan tersangka. Jadi ada dugaan pengeroyokan," terang Marbun.

Marbun mengatakan kasus tersebut masih diselidiki. Namun unsur pidana telah ditemukan penyidik.

"Intinya sudah ada temuan unsur pidana," tutur Marbun.

Halaman 2 dari 2
(ygs/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads