Masih Ada Warga Tolak Penertiban Lokalisasi di Gunung Antang Jatinegara

Adrial Akbar - detikNews
Selasa, 23 Agu 2022 12:38 WIB
Lokasi lokalisasi di Gunung Antang, Jatinegara, Jakarta Timur. (Adrial Akbar/detikcom)
Jakarta -

Masih ada warga yang menolak penggusuran lokalisasi di Gunung Antang, Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim). Area prostitusi itu disebut memberikan pendapatan tambahan bagi warga sekitar.

"Karena kan terus terang saja ya, kita tidak menutup mata, adanya aktivitas itu membantu anak-anak muda sini untuk pendapatan dan penghasilan," kata Ketua RW 009, Palmeriam Sutrisno, ketika ditemui, Selasa (23/8/2022).

Warga sekitar, terutama anak muda, mendapat lahan pekerjaan berupa menjaga lapangan parkir. Ada pula beberapa warga yang menjual makanan.

"Ya parkir. Ada juga jajan-jajanan satu dua tapi kan," kata dia.

Sutrisno pun kembali menegaskan warganya tidak ada yang merasa terganggu oleh adanya lokalisasi. Sebab, kegiatan itu telah berlangsung lama.

"Ya warga biasa aja, ya kan sudah puluhan tahun," pungkas Sutrisno.

PT Kereta Api Indonesia (KAI), yang merupakan pemilik dari lahan, juga menemukan penolakan dari warga. Namun keberatan itu tidak mengubah niat KAI untuk menggusur demi proyek jalur dobel ganda (double double track atau DDT) Manggarai-Cikarang.

"Ya pasti ada saja yang keberatan. Tapi itu kan penempatan ilegal. Memang tidak seharusnya ada di sana," kata Kepala Humas PT KAI Daop I Jakarta, Eva Chairunisa, saat dihubungi.

Lokasi lokalisasi di Gunung Antang, Jatinegara, Jakarta Timur. (Adrial Akbar/detikcom)

PT KAI akan menggelar rapat hari ini bersama beberapa pihak terkait. Diharapkan akan ada keputusan soal waktu penertiban tersebut.

"Ini siang nanti baru akan dirapatkan kembali dengan pemkot dan unsur wilayahnya," ujarnya kepada detikcom, Selasa (23/8/2022).

Eva juga mengatakan pihaknya telah memberikan sosialisasi kepada warga sekitar lokalisasi. KAI sudah mengeluarkan surat peringatan (SP) 2 kepada penghuni lokalisasi tersebut. "Sudah. Sekarang prosesnya mencapai SP 2," kata Eva.

Tonton juga Video: 3 Warga Jadi Korban Penganiayaan Preman Lokalisasi di Matraman Jaktim




(aik/aik)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork