Pria yang viral di media sosial dipasung di gubuk mirip kandang kambing Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, ternyata orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tangerang turun tangan menangani orang tersebut.
Kepala Dinsos Kabupaten Tangerang Azis Gunawan mengatakan pihaknya sudah mengecek pria tersebut. Pria tersebut akan dirujuk ke rumah sakit jiwa (RSJ).
"Udah dicek. Sekarang kondisinya lagi dikawal puskesmas. Dicek, mungkin dirawat dulu di puskesmas, hari ini kita akan rujuk ke RSJ Grogol. Dikawal terus sampai perawatan," katanya saat dihubungi, Kamis (18/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nantinya pembiayaan selama di RSJ Grogol ini akan ditanggung pihak Dinsos. Sementara itu, pihak keluarga sendiri, kata Azis, juga tinggal di daerah Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Ia menuturkan apa yang dilakukan oleh keluarga pria yang ditelantarkan tidak patut. Apa pun alasannya, penelantaran ini tidak dapat ditoleransi.
"Iya diasingkan keluarganya kan tidak boleh begitu jadi kita tetap aja memanusiakan," ungkapnya.
Azis menjelaskan penanganan terhadap pria telantar ini sudah sepengetahuan keluarganya. Pihak keluarga diberi tahu bahwa pria yang ditelantarkan akan diberi pelayanan.
"Ya nanti kalau udah selesai perkembangannya keluarganya kita deketinlah tetap kita berikan penyadaranlah edukasi ke keluarganya berikan asesmenlah," bebernya.
Sebelumnya, diberitakan seorang pria yang belum diketahui identitasnya viral di media sosial diduga ditelantarkan di gubuk yang mirip seperti kandang kambing. Pria tersebut tinggal seorang diri di gubuk yang berada di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Dari video yang dilihat detikcom, Kamis (18/8/2022), pria tersebut tampak kurus sekali badannya. Gubuk yang ditinggalinya sangat gelap dan ukurannya kecil.
Gubuk yang ditinggalinya terbuat dari bahan bambu atau triplek yang bersifat semipermanen. Gubuk tersebut berdiri di tempat yang terpisah dari permukiman warga.
Tampak dari video yang beredar di medsos gubuk itu berada di sebuah perkebunan. Dalam video tersebut pria yang ditelantarkan ini memakai baju bermotif bunga-bunga berwarna biru muda.
"Camat dan pihak desa sudah turun dan ngecek ke lapangan. Klien korban orang tua yang berpisah dan kurang perhatian sehingga mengkonsumsi obat-obatan sehingga akhirnya mengalami gangguan jiwa. Sehingga dipasung oleh keluarganya," ucap Azis saat dihubungi, Kamis (18/8/2022).
Azis menduga pria tersebut dipasung karena kondisinya ODGJ. Menurutnya, usia pria tersebut 20-an tahun. Sedangkan identitasnya belum diketahui.
"Mungkin namanya tidak normal kali ya. Memang begitu di keluarga kalau udah mentok urusan keluarga sering terjadi begitu. Kita tetep memanusiakan kedepankan. Belum tahu (namanya). Sekitaran 20-an tahu lebihlah," tambahnya.
Ia tidak mengetahui secara pasti sudah berapa lama pria tersebut dipasung. Namun, pria tersebut tinggal di situ belum terlalu lama.
"Persisnya saya belum konfirmasi ya (dipasung berapa lama). Yang pasti baru beberapa hari aja ditempatkan di situ," jelasnya.
Lihat juga video 'Dinsos Jatim Bebaskan 13 Korban Pasung di Trenggalek Lalu Dikrim ke RSJ':