.webp)
Sidang tahunan DPR/MPR/DPD RI digelar hari ini di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat. Ribuan aparat keamanan pun telah disiapkan mengamankan kegiatan yang nantinya turut dihadiri Presiden Joko Widodo itu.
"Lebih dari 3.000 personel disiapkan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat dihubungi, Selasa (16/8/2022).
Ribuan personel tersebut merupakan aparat gabungan yang terdiri atas polisi, TNI, hingga unsur pemerintah daerah. Para personel ini akan diturunkan di sejumlah titik untuk mengamankan sidang yang rencananya bakal berlangsung hingga sore hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah kita siapkan untuk rangkaian pengamanan kegiatan dari pagi sampai malam," terang Komarudin.
Dihubungi terpisah, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan ada 500 personel polisi lalu lintas yang diturunkan untuk mengatur lalu lintas di lokasi. Dia menyebut tidak ada rekayasa lalu lintas yang dilakukan dalam pengamanan kegiatan sidang tahunan di DPR.
Menurut Latif, ruas jalan akan ditutup sementara ketika rombongan Presiden Jokowi akan memasuki kawasan gedung DPR.
"Tidak tutup total, tapi kita lakukan seperti biasa, penuh pengaman dan memang ada sedikit khususnya yang akan terjadi dengan rombongan (Presiden). Akan kita tutup, kita hentikan untuk memperlancar arus rombongan Pak Presiden," terang Latif.
Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) memastikan Presiden Joko Widodo hadir langsung dalam Sidang Tahunan MPR RI pada Selasa, 16 Agustus 2022. Sidang tersebut rencananya digelar secara fisik di ruang Sidang Paripurna Gedung Nusantara, kompleks MPR/DPR/DPD RI.
Dikatakan Bamsoet, kehadiran Jokowi untuk menyampaikan pidato dalam rangka penyampaian laporan kinerja lembaga-lembaga negara. Sekaligus pidato dalam rangka HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
"Presiden Joko Widodo sepakat dengan MPR, DPR, dan DPD agar pelaksanaan Sidang Tahunan MPR sekaligus Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI dibuat secara sederhana, efektif, dan efisien. Sehingga tidak memakan waktu terlalu lama. Terpenting pesannya tersampaikan kepada masyarakat," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Senin (15/8).
Lihat juga video 'Gelar Rapat Penutupan Masa Sidang DPR, 274 Anggota Dewan Absen':
