.webp)
Kecelakaan maut di Ciamis terjadi pada hari Senin 8 Agustus 2022. Diketahui, kecelakaan itu terjadi oleh mobil pikap yang terjun ke jurang sedalam 30 meter dan menewaskan sejumlah orang.
Simak informasi berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kecelakaan maut di Ciamis.
1. Lokasi Kecelakaan Maut di Ciamis
Kecelakaan maut di Ciamis terjadi oleh mobil pikap terbuka yang terjun ke jurang sedalam 30 meter di Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Kecelakaan itu terjadi pada Senin (8/8/2022) malam hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir detikJabar, menurut informasi dari warga di lokasi kejadian, mobil pikap tersebut datang dari arah Majalengka. Posisi jalan di lokasi kejadian merupakan turunan curam dan tikungan yang cukup tajam.
2. Kronologi Kecelakaan Maut di Ciamis
Diketahui, kecelakaan maut di Ciamis yang terjadi oleh mobil pikap berwarna hitam berplat nomor E 8393 VJ itu mengangkut rombongan yang hendak menghadiri acara khitanan. Mobil pikap hitam itu datang dari arah Majalengka menuju Panjalu Ciamis.
"Mobil itu bawa rombongan undangan, mereka mau ke Panjalu," kata Feli Yulianti, warga setempat.
Sebelum kecelakaan terjadi, kata Feli, terdengar penumpang mobil pikap itu menjerit. Pada saat kejadian Feti sedang berada di depan rumahnya menyiram tanaman.
"Dari jauh sudah terdengar ada suara jeritan. Saya kira anak-anak sedang bercanda. Tapi ternyata ada mobil pikap banyak penumpangnya kencang. Langsung terjun ke jurang. Saya lihat seperti terbang," katanya.
Setelah kejadian itu, Feti bersama warga lainnya langsung mendatangi lokasi kecelakaan. Warga mengevakuasi para penumpang yang mengalami luka berat dan meninggal dunia.
"Ada yang meninggal di lokasi kejadian ada yang di Puskesmas. Ada yang kejepit juga. Saya juga tadi bantu evakuasi anak-anak ada 4 orang," ujar Feli.
3. Kecelakaan Maut di Ciamis Diduga Rem Blong
Menurut warga setempat, peristiwa kecelakaan maut di Ciamis itu terjadi lantaran mobil hilang kendali dan masuk ke jurang. Kemudian di turunan yang menikung mobil malah lurus sehingga terjun langsung ke jurang. Jarak terbang diperkirakan sekitar 15 meter.
"Jadi tidak terguling tapi langsung terbang sekitar 15 meter ke jurang," kata Asep, warga setempat.
Ada dugaan mobil pikap hitam itu mengalami rem blong. Pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya hingga terjun kedalam jurang sedalam sekitar 30 meter.
Warga setempat yang melihat mobil tersebut melaju cukup kencang, sehingga saat terjun terlihat terbang melewati kebun cabai di bawahnya. Mobil itu kemudian menabrak pohon bambu.
 Korban Kecelakaan Maut di Ciamis | Foto: Dadang Hermansyah |
4. 17 Korban Kecelakaan Maut di Ciamis: 8 Tewas-9 Luka
Dilansir detikJabar, Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Asep Iman Hermawan mengungkapkan bahwa kecelakaan maut di Ciamis itu memakan sejumlah 17 orang korban. Korban yang meninggal dunia ada 8 orang dan 9 orang mengalami luka ringan hingga luka berat.
"Korban meninggal dunia jadi 8 orang. 6 orang diantaranya meninggal di lokasi kejadian. 3 orang mengalami luka berat dan 6 orang luka ringan," ungkap Iwan kepada detikJabar.
5. Tanggapan Bupati Majalengka Soal Kecelakaan Maut di Ciamis
Bupati Majalengka Karna Sobahi janji akan berikan beasiswa bagi anak pasangan suami-istri, Alimudin-Elis Erilinda yang tewas dalam kecelakaan maut di Ciamis. Alimudin-Elis Erilinda adalah warga dari Desa Burujul Wetan, Jatiwangi, Majalengka. Pasangan suami-istri itu mempunyai anak yang tengah menempuh pendidikan di pondok pesantren.
"Bagi keluarga yang saat ini tengah berduka khususnya keluarga almarhum bapak Alimudin yang anaknya sedang belajar di pondok pesantren. Nanti melalui BAZNAS kita akan memberikan beasiswa," kata Karna saat takziah ke rumah duka, Senin (8/8/2022).
Demikian informasi seputar kecelakaan maut di Ciamis yang dapat diketahui. Saat ini pemakaman jenazah korban tengah dipersiapkan.
Simak video 'Momen 8 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Ciamis Dimakamkan di Majalengka':
