Aksi 'Seribu Lilin Keadilan untuk Brigadir J' Akan Digelar di Bundaran HI

Aksi 'Seribu Lilin Keadilan untuk Brigadir J' Akan Digelar di Bundaran HI

Yogi Ernes - detikNews
Jumat, 22 Jul 2022 12:09 WIB
Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat semasa hidup (foto: istimewa)
Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Kasus kematian Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir dalam kasus baku tembak dengan Bharada E di rumah Irjen Ferdy Sambo menjadi sorotan publik. Sejumlah warga akan menggelar aksi solidaritas bagi Brigadir J di Bundaran HI, Jakarta Pusat, malam nanti.

Aksi yang digelar oleh Tim Advokat Penegakan Hukum & Keadilan (TAMPAK) ini bertajuk '1.000 (SERIBU) LILIN KEADILAN bagi Brigadir Yosua Hutabarat'. Aksi solidaritas itu direncanakan dilakukan di Bundaran HI, Jakarta Pusat, pukul 18.30 WIB.

Undangan aksi seribu lilin keadilan bagi Brigadir J ini tersebar melalui grup WhatsApp. Salah satu anggota TAMPAK, Robert Keytimu membenarkan soal rencana aksi solidaritas yang akan digelar TAMPAK ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya malam nanti jam 18.30 di HI ada pemasangan lilin," kata Robert Keytimu saat dihubungi wartawan, Jumat (22/7/2022).

Robert mengatakan aksi ini merupakan bentuk solidaritas terhadap Alm.Brigadir J. Robert sendiri tidak mengetahui berapa banyak warga yang akan ikut serta dalam aksi ini.

ADVERTISEMENT

"Itu solidaritas dari masyarakat yang peduli terhadap kematian Brigadir J. Jadi kita tidak bisa memprediksi (berapa orang yang akan hadir). Kita lihat saja nanti malam, itu kan bentuk solidaritas ya." jelasnya.

Robert mengatakan TAMPAK juga bukan bagian dari tim pengacara keluarga Brigadir J. Namun, ia katakan, aksi ini semata-mata bentuk kepedulian akan kematian Brigadir J.

"Jadi kita ini tim advokat ya kita ini terpanggil bisa ikut ambil bagian bisa memberikan kontribusi kepedulian, kita bukan mewakili keluarga korban, itu ada rekan kita yang lain. Ini bentuk solidaritas," tuturnya.

Robert juga belum bisa memastikan apakah keluarga Brigadir J akan ikut dalam aksi ini.

"Kita belum tahu ya (keluarga hadir atau tidak), tapi yang jelas masyarakat kan peduli akan masalah ini," imbuhnya.

Robert mengakui pihaknya belum menyampaikan pemberitahuan ke polisi terkait rencana aksi ini. Ia katakan surat akan diantar segera ke polisi.

"Belum (pemberitahuan ke polisi), diberitahukan aja ke masyarakat yang peduli. Nanti sebentar akan diantar ada suratnya," ungkapnya.


Baca di halaman selanjutnya: polisi akan mengantisipasi.

Simak Video 'Wanti-wanti Jokowi Agar Kasus Polisi Tembak Polisi Diusut Transparansi':

[Gambas:Video 20detik]




Polisi Akan Lakukan Pemantauan


Kapolsek Metro Menteng AKBP Netty Rosdiana mengatakan pihaknya telah mengetahui adanya rencana aksi tersebut. Namun, Netty belum menerima pemberitahuan terkait rencana aksi solidaritas 'seribu lilin keadilan untuk Brigadir J' ini.

"Di polsek tidak ada pemberitahuan. Jadi kalau nanti dari TAMPAK mau mengadakan itu kita lakukan pemantauan dan antisipasi," kata Netty saat dihubungi, Jumat (22/7/2022).

Netty mengatakan secara aturan lokasi Bundaran HI pun tidak bisa menjadi lokasi solidaritas tersebut. Dia mengaku saat ini tengah berkoordinasi dengan instansi terkait perihal alternatif lain dari aksi solidaritas bagi Brigadir J itu.

"Sebenarnya nggak boleh (aksi di Bundaran HI). Tapi namanya ini solidaritas kita pemantauan aja, jangan sampai mengganggu," terang Netty.

Lebih lanjut Netty mengaku pihaknya akan tetap memberikan pengamanan terkait aksi seribu lilin bagi Brigadir J tersebut. Pihaknya menghormati upaya yang dilakukan sejumlah pihak dalam menuntut keadilan dalam kasus Brigadir J.

"Ya pasti sudah pasti itu (pengamanan). Yang jelas belum ada pemberitahuan ke kita tapi bukan berarti kita membubarkan karena kan bentuk mencari keadilan itu monggo-monggo saja. Yang jelas kita mengamankan dengan betul-betul bersahabat ya," ucap Netty.

Halaman 2 dari 2
(mei/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads