Siapa Pemuda Batak Bersatu yang Jaga Makam Brigadir J Jelang Autopsi Ulang?

Siapa Pemuda Batak Bersatu yang Jaga Makam Brigadir J Jelang Autopsi Ulang?

Haris Fadhil - detikNews
Jumat, 22 Jul 2022 11:39 WIB
Makam Brigadir J yang dijaga oleh pemuda dari PBB.
Makam Brigadir Yoshua dijaga Ormas (Foto: Dok. detikSumut)
Jakarta -

Ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) menjaga makam Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J jelang autopsi ulang. Siapa sebenarnya Pemuda Batak Bersatu?

Dilihat dari situsnya, Jumat (22/7/2022), Pemuda Batak Bersatu merupakan ormas yang didirikan pada 2019. Pemuda Batak Bersatu mengklaim memiliki pengurus di 26 Provinsi hingga luar negeri.

Berdasarkan catatan detikcom, anggota Pemuda Batak Bersatu pernah terlibat bentrok dengan anggota Gerakan Masyarakat Peduli Akidah di Bekasi, Jawa Barat. Bentrokan itu terjadi pada Juni 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakapolres Metro Bekasi Kota saat itu, AKBP Alfian Nurizzal, mengatakan bentrokan berawal dari seorang perempuan inisial I yang meminjam uang dari koperasi yang dimiliki ormas PBB. Namun, dari penyelidikan, polisi koperasi itu ternyata ilegal.

"Itu berawal dari utang-piutang Saudari I kepada koperasi yang mungkin dimiliki perorangan atau dimiliki Pemuda Batak Bersatu (PBB). Kalau kita lihat koperasinya, menurut kami, sampai saat ini berdasarkan hasil penyelidikan, itu koperasi gelap, kayak rentenir gitu," kata Alfian saat dihubungi, Kamis (10/6/2021).

ADVERTISEMENT
Makam Brigadir J yang dijaga oleh pemuda dari PBB.Makam Brigadir J yang dijaga oleh pemuda dari PBB. Foto: Dok. detikSumut

Permasalahan piutang tersebut kemudian memancing keributan di antara dua ormas. Keributan awalnya pecah di Rawalumbu, Bekasi Timur.

Ada tiga orang anggota PBB yang terluka diduga dikeroyok anggota ormas Gempa. Kedua ormas tersebut kemudian mendatangi Polres Metro Bekasi Kota pada Selasa (9/6/2021) dini hari.

PBB Jaga Makam Brigadir Yoshua

Keluarga Brigadir Yoshua mengaku khawatir terjadi sesuatu pada jasad Brigadir Yoshua yang telah dimakamkan di Jambi menjelang pelaksanaan autopsi ulang. Pihak keluarga meminta bantuan Pemuda Batak Bersatu untuk menjaga makam.

"Kalau kami di sini organisasinya kuat. Memang kami minta juga, tetapi mereka juga siap membantu keluarga. Mereka berjaga-jaga di sana mulai tadi malam," kata salah satu anggota keluarga Brigadir Rohani Simanjuntak seperti dilansir detikSumut, Kamis (21/7/2022).

Salah satu pengurus PBB di Jambi, Rudi Sihotang mengatakan bahwa penjagaan sudah dilakukan sejak Polri menyetujui dilakukan autopsi ulang. Penjagaan dilakukan atas keinginan bersama dan dukungan untuk keluarga dan pengacara keluarga dalam mengungkap kebenaran atas kematian Brigadir Yoshua.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan Video 'Ormas Pemuda Batak Bersatu Jaga Makam Brigadir J':

[Gambas:Video 20detik]



Baku Tembak Tewaskan Brigadir Yoshua

Baku tembak Brigadir Yoshua dengan Bharada E terjadi di rumah singgah Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7). Baku tembak itu disebut diawali dugaan pelecehan terhadap istri Irjen Ferdy Sambo.

Saat itu, istri Irjen Ferdy Sambo disebut berteriak karena diduga mengalami pelecehan oleh Brigadir Yoshua yang merupakan sopirnya. Bharada E, yang merupakan pengawal keluarga Irjen Ferdy Sambo, mendengar teriakan dan bertanya apa yang terjadi.

Polisi menyebut Brigadir Yoshua merespons pertanyaan Bharada E dengan tembakan. Baku tembak kemudian terjadi dan menewaskan Brigadir Yoshua.

Belakangan, sejumlah pihak seperti Menko Polhukam Mahfud Md hingga Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto menyebut ada kejanggalan di kasus ini. Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memerintahkan agar kasus polisi tembak polisi itu diusut tuntas.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim khusus yang dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy untuk mengusut kasus ini. Penyidikan kasus juga ditarik Polda Metro Jaya dari Polres Metro Jaksel.

Jenderal Sigit juga menonaktifkan Irjen Ferdy Sambo dari jabatan Kadiv Propam. Selain itu, Kapolri menonaktifkan Kombes Budhi Herdi dari Kapolres Metro Jaksel dan Brigjen Hendra Kurniawan dari Karo Paminal Divpropam Polri.

Keluarga Brigadir Yoshua pun melaporkan dugaan pembunuhan berencana ke Bareskrim Polri. Terbaru, Polri menyatakan akan melakukan autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir Yoshua yang melibatkan rumah sakit dari tiga matra TNI dan RSCM.

Halaman 2 dari 2
(haf/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads