Proses perbaikan kebocoran pada jembatan rel layang kereta api di lampu merah dekat, Metropole, Jakarta Pusat, tengah dilakukan. PT Kereta Api Indonesia (KAI) menargetkan perbaikan itu rampung pada akhir Juli mendatang.
"Targetnya itu akhir bulan Juli bisa selesai," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa saat dihubungi, Rabu (29/6/2022).
Eva mengatakan pengerjaan perbaikan kebocoran itu hanya bisa dilakukan saat kereta tidak beroperasi. Dia menyebut bolong pada rel layang tersebut tidak bisa langsung ditambal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kalau dari atas itu kan jalur rel ya. Nah untuk pengerjaannya memang akan butuh proses karena tadi jalur tersebut jalur aktif, sehingga pengerjaan hanya bisa dilakukan di waktu-waktu khusus," ujarnya.
"Nah itu kan prosesnya juga nggak bisa langsung, maksudnya bolongannya itu bukan sekadar menutup bolongannya tapi perlu ada pengurutan ulang pipanya. Itu kan pipanya nggak bisa langsung ke bawah doang jadi dia harus disalurlan memanjang gitu," lanjutnya.
Dia mengatakan KAI juga harus memasang saluran pipa pada rel layang itu dengan jarak yang cukup panjang. Dia menyebut KAI bakal berusaha memaksimalkan perbaikan kebocoran pada jembatan rel layang di Metropole tersebut.
"Kemudian pemasangan pipanya untuk saluran juga cukup panjang. Kita maksimalkan percepatannya," ujarnya.
Eva menjelaskan para teknisi hanya bisa mengerjakan perbaikan dalam kurun waktu 2 hingga 3 jam dalam sehari. Para teknisi harus mencuri waktu khusus saat melakukan perbaikan, yaitu ketika kereta tidak beroperasi atau waktu window time.
"Setengah 12 (malam) kan masih ada KA terakhir tuh dari Jakarta kota. Bisa window time itu mungkin sekitar 2 jaman ya, 2 sampai 3 jamlah," ujarnya.
Sebelumnya, warga melaporkan adanya kebocoran jembatan rel kereta api (KA) layang dekat persimpangan Bioskop Metropole (Megaria), Jakarta Pusat. Tetesan air dari rel yang bocor merusak permukaan jalan di bawahnya.
"Akibatnya, jalan di bawahnya menjadi korban. Berkali-kali rusak. Tanggung jawab siapa?" kata warga bernama Andhika via Twitternya, diakses detikcom, pada Kamis (23/6).
Andhika mengizinkan detikcom mengutip informasi yang disampaikannya via Twitter. Dia merekam kondisi di lokasi, kolong Jl Pegangsaan Barat, pada Rabu (21/6), pukul 15.06 WIB. Lokasi ini tak terlalu jauh dari Stasiun Cikini.
"Kondisi itu sudah berlangsung lama, bertahun-tahun, selalu bocor. Anehnya, yang diperbaiki aspal di bawahnya," kata Andhika saat dihubungi detikcom.
Simak juga 'Detik-detik Penumpang Jatuh ke Peron Stasiun Manggarai Saat KRL Melintas':