PPP Harap Reshuffle Dongkrak Kinerja Kabinet Agar Kepuasan Publik Naik

PPP Harap Reshuffle Dongkrak Kinerja Kabinet Agar Kepuasan Publik Naik

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Selasa, 21 Jun 2022 08:11 WIB
Wasekjen PPP Achmad Baidowi
Achmad Baidowi (Zhacky/detikcom)
Jakarta -

Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menurun berdasarkan survei Litbang Kompas. PPP melihat bahwa sektor ekonomi memberi dampak penilaian kepuasan masyarakat terhadap Jokowi.

"Ya memang kalau kita lihat situasi terbaru dalam beberapa bulan terakhir itu memang di sektor perekonomian memang sulit untuk pulih, mengalami hambatan," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi atau Awiek kepada wartawan, Senin (20/6/2022).

Permasalahan ekonomi ini, menurut Awiek, berjalan dalam waktu cukup lama. Sehingga, lanjutnya, Jokowi melakukan perombakan (reshuffle) menteri di bidang ekonomi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain karena pandemi COVID-19, juga harga-harga sembako merangkak naik, wabil khusus minyak, selain mahal juga mengalami kelangkaan, dan sampai sekarang belum ada langkah konkret menstabilkan harga. Sehingga yang berujung pada reshuffle. Itu kan tidak bisa dilihat hari ini saja. Namun, bagaimana dalam beberapa bulan terakhir," ujarnya.

Harapan Awiek, reshuffle yang dilakukan pertengahan Juni lalu memberikan dampak terhadap kerja pemerintah. Namun, dampak itu menurutnya tak secara instan.

ADVERTISEMENT

"Ya harapannya begitu, (reshuffle) bisa mendongkrak performa, kinerja kabinet, begitu. Tapi, kita lihat saja dalam sebulan-dua bulan ke depan, apakah reshuffle kemarin cukup efektif untuk menuntaskan persoalan-persoalan yang ada di lapangan," imbuhnya.

Kepuasan Publik ke Jokowi Anjlok

Litbang Kompas merilis survei tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang hasilnya menunjukkan perununan. Dalam survei ini, Litbang Kompas menggunakan metode wawancara tatap muka secara periodik pada 26 Mei hingga 4 Juni 2022.

Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:

Saksikan juga 'Direktur IPO: Reshuffle Kali Ini Akomodasi Politik':

[Gambas:Video 20detik]



Responden yang dipilih secara acak sebanyak 1.200 dengan metode pencuplikan sistematis di tingkat 34 provinsi Indonesia. Tingkat kepercayaan metode ini 95 persen dengan margin of error +-2,8 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Kesalahan di luar pemilihan sampel dimungkinkan terjadi.

Berdasarkan survei yang dirilis Senin (20/6), kepuasan publik terhadap Jokowi-Ma'ruf turun 6,8 persen dibandingkan survei pada Januari 2022. Di awal tahun, tingkat kepuasan terhadap pemerintah di angka 73,9 persen. Pada Juni 2022, kepuasan terhadap kinerja Jokowi-Ma'ruf turun menjadi 67,1 persen.

Tingkat kepuasan publik dalam survei ini berdasarkan empat bidang, yakni bidang politik dan keamanan, penegakan hukum, perekonomian, serta kesejahteraan sosial. Pada aspek ekonomi dan penegakan hukum, terjadi penurunan tingkat kepuasan terdalam, masing-masing 14,3 persen dan 8,4 persen. Sementara itu, aspek politik dan keamanan dan kesejahteraan sosial turun 4,5 persen dan 4,9 persen.

Lalu, khusus di bidang ekonomi ketidakpuasan terhadap kinerja pemerintah mengendalikan harga barang dan jasa mencapai 64,5 persen. Ketidakpuasan terhadap penyediaan lapangan kerja atau mengurangi pengangguran 54,2 persen. Di bidang penegakan hukum, ketidakpuasan dalam hal pemberantasan suap dan jual beli kasus hukum 44,7 persen, serta pemberantasan korupsi 43,2 persen.

Litbang Kompas juga menyebutkan turunnya tingkat kepuasan publik selaras dengan menurunnya keyakinan publik terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Pada survei Januari 2022 angka keyakinan sebesar 70,5 persen, namun survei Juni 2022 menunjukkan angka keyakinan menjadi 63,5 persen.

Halaman 2 dari 2
(rfs/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads