Sandi, alumni penerima Kartu Prakerja, berdialog dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bogor. Dia melontarkan candaan terkait namanya.
"Nama saya kayak menteri Bapak, Pak, Sandi Noviandi," kata Sandi seperti dilihat di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (17/6/2022)
Jokowi kemudian bertanya nama lengkap warga tersebut. Selain itu, Jokowi bertanya siapa menteri yang dimaksud pria bernama lengkap Sandi Noviandi Samiaji itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti siapa maksudnya?" ujar Jokowi.
"Masa Bapak lupa? Menparekraf, Pak," kata Sandi.
"Sama 'Sandi'-nya doang," ujar Sandi.
"'Sandi'-nya doang," kata Jokowi menimpali.
Sandi menceritakan awalnya ia pesimistis mendengar program Kartu Prakerja tersebut. Dia mendengar program tersebut dalam debat capres 2019.
"Saya mau menceritakan masalah Prakerja, tapi saya dalam arti tidak seperti yang lain, mainstream, saya awalnya pesimis. Pesimis itu ketika lihat bapak kampanye waktu di debat presiden. Yang tadi ada gambarnya tuh. Kartu Prakerja gitu kan, saya pikir nggak akan mungkin terjadi," ujar Sandi.
Namun program itu akhirnya terwujud pada 2019. Sandi pun mengikuti program tersebut pada gelombang ke-9.
"Saya tunggu setahun-dua tahun, bahkan saya nggak lolos, Pak. Saya tadinya mau bikin hashtag percuma kartu Prakerja itu, saya nggak dapat itu kan, sebagai golongan yang tidak dapet," ujar Sandi.
Dalam sambutannya, Jokowi juga bercerita mengenai peluncuran program Kartu Prakerja di masa awal pandemi COVID-19. Dia mengapresiasi banyaknya peserta yang ingin bergabung.
"Bagaimana menyiapkan sebuah program tetapi suasananya adalah PSBB dan PPKM. Bayangkan? Tapi yang saya sangat apresiasi yang daftar itu sampai saat ini sudah 115 juta. Yang terverifikasi 84 juta. Yang diterima 12,8 juta. Besar sekali, ini angka yang tidak kecil, 12,8 juta. Yang produktivitas meningkat, skill-nya meningkat, pengalaman kerjanya karena pelatihan ini menjadi meningkat, 12,8 juta," ujar Jokowi.
Jokowi memuji anak muda yang membuat platform seperti Kartu Prakerja. Sebab, kata Jokowi, anak-anak muda itu tetap mau berkarya meskipun mendapat gaji jauh dibandingkan gaji di perusahaan.
Lihat juga video 'Rp 71,2 M Dana Sudah Mengalir Buat 29 Ribu Penerima Prakerja di Pulau Nias':