Gerindra soal Pemecatan M Taufik: Prabowo Tinggal Yes or No

Gerindra soal Pemecatan M Taufik: Prabowo Tinggal Yes or No

Nahda Rizki Utami - detikNews
Rabu, 15 Jun 2022 14:37 WIB
Seknas BPN Prabowo-Sandiaga Uno, M Taufik memberikan keterangan terkait ribuan form C1 yang disebut untungkan kubu 02. Seperti apa keterangannya?
M Taufik (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -

Waketum Gerindra Habiburokhman menanggapi terkait kelanjutan pemecatan anggota DPRD DKI Jakarta M Taufik. Habiburokhman mengatakan rekomendasi pemecatan Taufik tinggal menunggu keputusan Ketua Umum Prabowo Subianto.

Habiburokhman menyebutkan saat ini MKP Gerindra masih menunggu hasil rekomendasi dari Prabowo soal pemecatan M Taufik.

"Itu kan MKP sudah keluarkan. Yang perlu digarisbawahi putusan MKP itu secara substansi memang masih perlu rekomendasi dari Pak Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina dan Ketum DPP, sehingga bukan perlu persetujuan DPP umum," kata Habiburokhman kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Habiburokhman mengatakan tidak ada lagi pembahasan di DPP perihal pemecatan M Taufik. Hal itu, katanya, berdasarkan pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai (AD/ART) Partai Gerindra.

"Kalau mengacu pada anggaran dasar, persetujuan akhir itu di Pak Prabowo tunggal sebagai Ketum DPP. Jadi nggak akan ada pembahasan umum lagi di DPP terkait Pak Taufik ini. Tinggal Pak Prabowo yes or no," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani juga mengatakan hal yang sama. Muzani menyebutkan dalam waktu dekat, keputusan pemecatan Taufik akan segera diumumkan kepada publik.

"Ya saya sedang menunggu hasil keputusan dari MKP sehingga kami sedang menunggu. Insyaallah dalam sehari, dua hari ini, kami akan menerima dan kami akan membaca untuk disampaikan kepada ketua dewan pembina (Prabowo) untuk disampaikan kepada publik," ucap Muzani.

Sebelumnya, Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra memutuskan memecat M Taufik. Keputusan pemecatan M Taufik dari Gerindra diambil lewat sidang karena dinilai menyalahi kesepakatan sidang pada Februari lalu.

"MKP, Majelis Kehormatan Partai, ada lima majelisnya, sepakat kita untuk memutus Saudara Taufik, memecat sebagai kader Gerindra mulai keputusan itu disampaikan pada hari ini," kata Wakil Ketua Mahkamah Partai DPP Gerindra Wihadi Wiyanto di DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan.

Wihadi menyebut M Taufik pada sidang Februari lalu menyatakan loyal kepada Gerindra.

"Melihat adanya ketidakloyalan daripada Saudara Taufik ini dan juga menyalahi daripada apa yang sudah disampaikan 21 Februari di mana dia mengatakan akan tetap dengan Partai Gerindra, tetapi pada kenyataannya dengan manuver-manuver dia, dia mengatakan akan mundur," ujar Wihadi.

Sementara itu, M Taufik juga sempat mengatakan belum menerima surat pemecatan sebagai kader Gerindra.

"Saya baru mendengar bahwa terjadi pemecatan pada diri saya oleh Majelis Mahkamah Partai. Sampai dengan hari ini saya sampaikan saya belum menerima surat itu," kata Taufik, Selasa (7/6/2022).

Lihat juga video 'Pemecatan M Taufik Terkait Pilihan Capres? Ini Kata Gerindra':

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads