Wahyu cs merekayasa kecelakaan motor di Kalimalang, Bekasi, demi klaim asuransi jiwa senilai Rp 15 miliar. Tapi skenario itu gagal lantaran polisi mencium bau rekayasa di balik kasus terceburnya motor KLX ke Kalimalang.
Rekayasa kecelakaan itu berujung pada penangkapan Wahyu cs. Wahyu, Dena Surya, Asep Rian Setiawan, dan Abdil Mulki pun jadi tersangka karena memberikan keterangan palsu.
"Mereka nekat melakukan aksi tersebut karena terdesak mengalami kerugian sebanyak Rp 2,8 miliar karena dia mengikuti aplikasi koin digital EDCCash," tutur Kapolsek Cikarang Pusat AKP Awang Parikesit kepada awak media, Jumat (10/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perencanaan di Bogor
Awalnya Wahyu, sebagai otak perekayasa, mengajak ketiga temannya itu meraup keuntungan pribadi dari klaim asuransi. Wahyu mengaku punya empat polis asuransi. Wahyu cs kemudian merancang skenario itu sebulan sebelum hari-H di Ciomas, Bogor.
"Wahyu dan semuanya mereka sudah merapatkan, sudah sepakat sebulan yang lalu kemudian dimatangkan lagi, terjadilah kemarin. Inisiasinya dari Wahyu dan kawan-kawan semuanya juga menginisiasi," tutur Kapolres Metro Bekasi, Kombes Gidion Arif pada Senin (6/6).
Seolah-olah Terjadi Kecelakaan
Setelah memantapkan rencananya, keempat pelaku akhirnya menjalankan skenarionya pada Sabtu (4/6) sekitar pukul 05.30 WIB. Lokasi yang mereka pilih adalah aliran Kalimalang, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
Para pelaku berangkat dari Kota Bekasi menggunakan dua motor dan satu unit mobil pada Sabtu (4/6) pukul 00.30 WIB. Para pelaku sampai di daerah Teluk Jambe, Karawang, pada pukul 02.00 WIB, untuk menghancurkan motor KLX hijau yang disiapkan untuk diceburkan.
"Jadi sepeda motor yang ada di sana yang rusak itu sebelumnya telah dipecahkan di Karawang menggunakan batu," ucap Gidion.
Setelah motor itu dirusak, para pelaku kembali menuju Bekasi menggunakan jalur Kalimalang. Wahyu kemudian pindah dari motor KLX hijau ke mobil Pajero yang sudah disiapkan 2 kilometer sebelum TKP.
Setelah itu, Wahyu memberi aba-aba kepada Abdil Mulki untuk melakukan aksinya menjatuhkan diri dan motor KLX hijau ke Kalimalang. Lalu, Asep Rian dan Dena Surya berpura-pura menolong Abdil Mulki yang terjatuh.
"Saudara Asep dan Saudara Dena berpura-pura menolong," tuturnya.
Lihat juga video 'Waspadai Jam Rawan Kecelakaan di Tol, Setiap Hari 70 Orang Tewas!':
Baca di halaman selanjutnya: tersangka lapor polisi hingga polisi menaruh curiga.