Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disebut kemlinthi (congkak) dan tidak menghargai Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri gegara getol nyapres di 2024. Pendukung Ganjar menilai sebutan itu sebagai sinisme politik yang keji.
"Kemlinthi ini sebetulnya diksi yang menurut saya terlalu keji disampaikan ke Mas Ganjar. Apa lagi yang mengkritik atau sampaikan ini rekan satu partainya," kata Ketua GP Mania Immanuel Ebenezer saat dihubungi, Rabu (1/6/2022).
Diketahui, Ganjar disebut kemlinthi oleh anggota DPR RI Fraksi PDIP, Trimedya Panjaitan. Noel, panggilan Immanuel, mengkritik sikap politik Trimedya.
"Kemlinthi itu kan orang yang sok-sokan, sok pintar, itu sinisme politik, atau sinisme bahasa politik yang disematkan ke Mas Ganjar, itu tidak ada kedewasaan politik," katanya.
Noel menilai pernyataan Trimedya keji lantaran sangat tidak menggambarkan sosok Ganjar selama ini. Dia mengkritik kader PDIP yang kerap menyerang Ganjar.
"Ini kan bully-an ke Ganjar itu seringkali dilakukan oleh rekan satu partainya ya, PDIP khususnya, tapi saya rasa itu harus menjadi kekuatan energi, harus dikapitalisasi menjadi hal positif," ucapnya.
"Saya tidak lihat Mas Ganjar sosok yang sok-sokan, sok kepinteran, atau bahasa kemlinthi itu, diksi itu, saya justru lihat Mas Ganjar sosok sederhana, humble dan sebagainya," imbuhnya.
Lebih lanjut, Noel menyebut ada semacam rasa iri dari para kader PDIP yang selama ini menghina Ganjar. Meski begitu, menurutnya, elektabilitas Ganjar tetap tinggi.
"Kemudian ini persoalan popularitas dan elektabilitas, ini ada semacam keirian, kok udah dihajar kiri kanan, dihina, diapain, di-bully kok tetap moncer ya Mas Ganjar. Ya karena itu bukan tipikal Mas Ganjar yang sok pintar atau diksi kemlinthi itulah," ujar dia.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
Saksikan Video 'Respons PDIP saat Jokowi Beri Kode Dukungan ke Ganjar: Itu Ice Breaking':
(maa/jbr)