Kesaksian Korban Maling Rumah di Tangsel: Ditendang dari Belakang

Kesaksian Korban Maling Rumah di Tangsel: Ditendang dari Belakang

Khairul Ma - detikNews
Kamis, 26 Mei 2022 20:19 WIB
Satu unit rumah di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), disatroni dua orang maling. Pemilik rumah Riska (21) yang baru saja keluar dari kamar mandi saat dua perampok memasuki rumahnya ditendang dari belakang.
Korban rumah disatroni maling di Tangsel, Risak. (Khairul/detikcom)
Tangerang Selatan -

Satu unit rumah di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), disatroni dua orang maling. Pemilik rumah Riska (21) yang baru saja keluar dari kamar mandi saat dua perampok memasuki rumahnya ditendang dari belakang.

"Kejadian sekitar pukul 11.00 WIB tadi abis dari kamar mandi terus mau ke kamar ada yang nendang dari belakang. Aku doang sama bayi anak saya. Yang tinggal di sini saya, mamah, papah, sama suami. Tadi lagi pergi ke Bogor dari pukul 09.00 WIB," ujar Riska kepada wartawan saat ditemui di rumahnya, Ciputat, Tangsel, Kamis (26/5/2022).

Ia menuturkan jika wajah pelaku tidak terlihat sama sekali karena tertutup semuanya. Ia mengaku tidak diancam pelaku tetapi hanya disuruh diam saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku berdua pakai masker ijo biasa. Ketutup semua kepalanya pakai kupluk hitam. Gak ada (ancaman) cuman suruh diem aja," tambahnya.

Risak menjelaskan pelaku mengenakan celana jeans panjang yang keduanya juga menggunakan jaket sweater warna hitam. Menurutnya, memang setelah kedatangan para pelaku Riska langsung diikat.

ADVERTISEMENT

Riska membeberkan pelaku pergi melalui pintu yang sama, yaitu pintu belakang. Setelah dua pelakumelarikan diri, ia tidak mendengar suara kendaraan.

"Terus ada yang ngikat pakai baju di kaki, tangan, mulut. Lewat pintu belakang (masuknya) luarnya juga sama. Tidak dengar suara motor juga," tuturnya.

Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:

Menurut Risak, usai masuk ke rumahnya kedua pelaku mengacak-acak kamar. Akibatnya, dari kedatangan dua pelaku ini perhiasan emas yang berada di rumah tersebut dibawa pelaku.

"Kalung milik kakak (diambil). Itu aja tidak ada yang lain. Sekitar 30 menitan di dalam. Kamar dan lemari diacak-acak nyari-nyari digeledahin semua baru dapat perhiasan emas diambil," ungkapnya.

Kanit Reskrim Polsek Ciputat Timur AKP Agung Susetio mengatakan peristiwa perampokan ini terjadi pada Kamis (26/5). Menurutnya para masuk ke dalam rumah dengan cara mencongkel jendela.

"Memang diketahui terjadi adanya pencurian perhiasan yang diduga pelakunya berjumlah dua orang. Modusnya adalah mencongkel jendela, pintu kemudian masuk ke dalam rumah kemudian mencari sasaran berupa perhiasan," ujar Agung kepada wartawan, Kamis (26/5).

Halaman 2 dari 2
(rfs/rfs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads