Puan Sebut Dapat Amanah Rakyat Tak Hanya Modal Cucu Sukarno

Puan Sebut Dapat Amanah Rakyat Tak Hanya Modal Cucu Sukarno

Matius Al - detikNews
Rabu, 18 Mei 2022 14:04 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani menerima sejumlah aktivis perempuan. Puan mendengarkan aspirasi mereka terkait RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS).
Foto: Puan Maharani (Agung Pambudhy)
Jakarta -

Ketua DPR RI Puan Maharani mengakui banyak pihak yang berpikir dirinya mencapai posisi saat ini gegara cucu proklamator Indonesia atau anak seorang tokoh. Padahal, dia menyebut capaian yang ia raih sampai saat ini merupakan hasil kerja kerasnya.

"Mungkin banyak yang berpikir saya mencapai posisi sekarang ini dengan mudah, karena menjadi cucu dan anak seorang tokoh dianggap bisa memuluskan jalan. Tapi kenyataannya tidak ada pencapaian tanpa kerja keras," kata Puan seperti dalam keterangannya, Rabu (18/5/2022).

Puan menilai kerja keras dan perjuangannya itu bisa dilihat dari perolehan suaranya di tiap kali pemilu legislatif digelar. Dia menekankan capaian itu tak bisa hanya sekedar diraih dengan status cucu proklamator atau pun anak presiden.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk mendapatkan amanah dari masyarakat harus melalui proses perjuangan panjang," ucapnya.

Puan lantas membeberkan kerja kerasnya itu sejak Pemilu 2009 sampai 2019. Dia mengaku selalu berhasil memikat suara masyarakat di daerah pemilihannya di Jawa Tengah 5, meliputi Surakarta, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali.

ADVERTISEMENT

Bahkan, kata dia, pada Pemilu 2009, dirinya memenangkan 242.504 suara, terbanyak kedua secara nasional. Lalu pada Pemilu 2014, Puan meraih 369.927 suara, juga terbanyak kedua se-Indonesia.

Meski begitu, saat itu Puan memilih melepas kursinya di DPR karena ditunjuk Presiden Jokowi untuk menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Terakhir, pada Pemilu 2019 puan meraih peringkat satu suara terbanyak nasional dengan 404.034 suara.

"Saya meyakini tidak ada apapun yang bisa kita capai secara instan," ujar Puan.

Simak juga Video: Puan soal Masinton Kritik Luhut: Sudahi Polemik Tunda Pemilu

[Gambas:Video 20detik]




(maa/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads