Anak Pedagang Sayur Cerita Tas Ibu Dicuri Pemotor, Duit Rp 500 Ribu Raib

Anggi Muliawati - detikNews
Selasa, 19 Apr 2022 21:14 WIB
Jakarta -

Tas milik ibu pedagang sayur di Tanah Abang, Jakarta Pusat, raib dicuri pria yang berpura-pura hendak berbelanja. Di dalam tas tersebut terdapat uang Rp 500 ribu dan buku catatan utang.

Peristiwa itu terjadi di Jl Danau Gelinggang, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Senin (18/4) sekitar pukul 09.30 WIB. Anak korban, Wahyu, mengatakan, sebelum beraksi, pelaku sempat mengintai lokasi.

"Tiba-tiba ada motor emang mondar-mandir terus, motornya di CCTV kan keliatan mondar-mandir kaya ngegambar situasi terus pada saat udah mulai sepi, ada mobil yang mulai jalan, lalu dia ngestandarin motornya di dekat gerobak ibu saya," kata Wahyu saat dihubungi, Selasa (19/4/2022).

Wahyu mengatakan pelaku berpura-pura ingin membeli dua potong ayam. Setelah selesai dilayani, pelaku menambah pesanan lainnya.

"Tadinya pengin beli ayam sekitar dua potong, terus ditanya mau dipotong berapa? (dijawab) 'dua belas', habis itu dipotong nanya-nanya lagi. Sudah selesai sudah diplastikin sama ibu saya, nanya lagi, 'Bude masih ada ayam potong lagi nggak?' masih ada kata ibu saya. Terus dia kayak lihat-lihat apa gitu, terus nanya lagi akhirnya, sudah siap sudah dikasih, 'dia bilang ada apa lagi Bude?' ada udang, 'ya sudah sekalian Bude'," bebernya.

Wahyu mengatakan pada saat ibunya tengah mengambil udang, pelaku pun melancarkan aksinya. Dia menyebut pelaku membawa tas yang berisi barang-barang berharga.

"Pas ibu saya ngambil udang kan agak jauh dari yang tas ditinggalkan di gerobaknya, pas ibu saya ngambil udangnya tiba-tiba pelaku ngambil tasnya gitu dia langsung bawa kabur," katanya.

"Di dalam tas itu ada sejumlah uang kata ibu saya, tapi belum sempat dihitung karena hasil jualan dari pagi sampai mau pulang itu belum kehitung. Ya nominalnya nggak tahu sekitar berapa, mungkin Rp 500 ribu lebih, sama ada kacamata minus buat nulis-nulis ibu saya, terus sama HP yang biasa buat langganan dan pesen-pesen sama buku catatan utang-utang," lanjutnya.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya.




(mea/mea)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork