"Satu lagi yang saya usulkan ganjil genap kita akan uji coba mulai tanggal 25, hari Senin. Ganjil genap itu adalah satu kegiatan one way, tapi hari tertentu ganjil saja, hari tertentu genap saja," ujar Budi dalam program blak-blakan detikcom, Selasa (19/4/2022).
Budi mengatakan nantinya ganjil genap akan diberlakukan saat puncak mudik pada tanggal 28, 29, 30 April. Budi menuturkan nantinya Kakorlantas Polri-lah yang akan menentukan kapan diterapkannya angka ganjil ataupun genap.
"Tanggal 28, 29, 30 sudah dipastikan ganjil genap. Jadi Kakorlantas yang menetapkan 28 itu ganjil atau genap," kata Budi.
Ia juga belum menyebutkan lebih jauh terkait titik-titik yang akan diterapkan ganjil genap. Namun ia menuturkan Jakarta sampai Dawuan nantinya akan diterapkan contraflow.
"Secara detail nanti akan ditentukan. Dari Jakarta sampai Dawuan masih ada contraflow, karena ada orang Karawang-Bekasi yang ke arah Jakarta. Tapi dari Dawuan sampai Kalikangung Semarang itu satu arah," ujar Budi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan parah saat mudik Lebaran 2022. Ada tiga aturan untuk merekayasa lalu lintas yang diungkapkan Jokowi.
"Dalam mengantisipasi itu (kemacetan parah), pemerintah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas," ucap Jokowi dalam keterangan pers daring di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/4/2022).
Aturan yang dimaksud antara lain ganjil-genap dan larangan truk masuk jalan tol. Jokowi juga mengimbau masyarakat mudik lebih awal.
"Melalui aturan ganjil-genap, pemberlakuan satu arah (atau) one way, dan larangan truk masuk jalan tol," jelas Jokowi.
Simak video 'Kendaraan Mudik 2022 Diprediksi Naik, Menhub Siapkan 3 Rekayasa Lalin':
(dwia/fjp)