Anak Jelaskan Detik-detik Tergores Pisau hingga Diviralkan 'Digorok Ibu'

Anak Jelaskan Detik-detik Tergores Pisau hingga Diviralkan 'Digorok Ibu'

Dwi Rahmawati - detikNews
Senin, 18 Apr 2022 20:49 WIB
Anak M (17) memberikan klarifikasi bahwa dirinya tidak digorok dan hanya luka kecil. Tangkapan video viral yang diberikan oleh Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Sartono.
Anak yang diviralkan digorok ibu di Jaktim memberikan klarifikasi. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Remaja perempuan M (17) memberikan klarifikasi soal viral video 'digorok ibu gegara bangunkan sahur'. M mengatakan kabar yang beredar tidak sesuai fakta.

M menjelaskan kejadian bermula ketika sang ibu, Y (57), sedang menyiapkan makanan untuk sahur di rumahnya di Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (15/4) dini hari. M datang dari arah kamar mandi tak sengaja menyenggol tangan ibunya secara kencang.

"Awalnya bangun sahur, itu mamaku lagi persiapin buat sahur lagi motong lontong. Gak sengaja aku nyenggol terus kena di sini (bawah dagu)," papar M saat ditemui di rumahnya, Senin (18/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

M sempat mengira lukanya cukup besar. Ibunya pun keluar untuk meminta tolong, tetapi karena panik M memutuskan lari ke depan gang untuk meminta pertolongan warga.

"Aku kira lukanya kayak 5 cm, 10 cm. Di situ kenapa aku lari ke luar, karena aku panik banget darahnya keluar banyak. Jadi aku mikir takut nyawanya nggak ketolong nih, takutnya nggak bisa dilarikan ke rumah sakit," bebernya.

ADVERTISEMENT


Luka Kecil dan Tak Dijahit

Setelah ramai warga, dua warga sekitar kemudian membawa M ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede. Di sana, M diobati dan tidak sampai dijahit.

"Kecil banget (lukanya), ujung pisau doang. Cuma memang darahnya banyak itu yang bikin panik," kata M.

Lihat juga video saat '2 Anak yang Digorok Ibu di Brebes Selamat, Tapi Alami Trauma':

[Gambas:Video 20detik]



Baca di halaman selanjutnya: M dan ibunya bikin pernyataan.

Ia pun kaget ketika melihat video yang tersebar di media sosial yang menyebut sang ibu telah menggorok lehernya karena dibangunkan sahur. M membantah.

"Nggak, salah banget. Masa iya, gara-gara bangunin sahur mama saya marah banget kayak gitu langsung nusuk. Karena kesenggol saja," kata dia.

M mengatakan polisi sempat mendatangi rumahnya dan meminta keterangan. M dan ibunda memberikan pernyataan kepada polisi bahwa kejadian yang sebenarnya tidak seperti yang diviralkan di media sosial.

"Semalam sudah didatangi polisi jam 00.30 WIB, terus tadi didatangi minta surat pernyataan," tutur dia.

M juga menegaskan bahwa video klarifikasinya di media sosial tak ada paksaan, apalagi berdalih untuk melindungi ibunya.

"Saya nggak ngelindungi ibu, saya juga bikin klarifikasi nggak ada yang saya tutup-tutupi sudah clear gitu. Karena nggak sengaja, kalau sengaja tega banget ibu saya. Emang karena nggak sengaja saja," tutupnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads