Penumpang Pilih Tunggu di Depan Stasiun Manggarai, Titik Jemput Ojol Sepi

ADVERTISEMENT

detikcom Do Your Magic

Penumpang Pilih Tunggu di Depan Stasiun Manggarai, Titik Jemput Ojol Sepi

Mulia Budi - detikNews
Rabu, 13 Apr 2022 13:50 WIB
Suasana Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)
Suasana Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)
Jakarta -

Penumpang KRL yang hendak keluar dari Stasiun Manggarai lebih memilih titik jemput ojek online (ojol) di depan Stasiun ketimbang titik khusus antar-jemput ojol di halte timur stasiun. Hal itu membuat ojol masih berjubel di depan stasiun.

Antara titik depan pintu Stasiun Manggarai dan titik antar-jemput khusus di seberang jalan dipisahkan oleh jarak yang tak begitu jauh ditempuh dengan jalan kaki, sekitar 120 meter saja. Meski begitu, penumpang KRL yang hendak pergi dari Stasiun tentu tidak mau repot harus jalan lebih jauh lagi menuju titik antar-jemput khusus itu.

Suasana Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)Suasana Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)

Seorang penumpang KRL bernama Artarini (30) mengatakan titik jemput ojol di depan stasiun merupakan titik tunggu yang fleksibel. Dia merasa titik itu lebih nyaman dibanding titik khusus yang telah disediakan bagi ojol.

"Yang pasti kita kan cari waktu yang fleksibel dan tempat yang enak ya, lebih enak di sini sih, jalan keluarnya juga pas banget diarahinnya pasti, jadi better di sini sih," kata Artarini di depan Stasiun Manggarai, Rabu (13/4/2022).

Dia mengatakan jarak yang lebih dekat juga menjadi alasannya memilih titik jemput ojol tepat di depan stasiun persis. Dia mengaku tidak tahu adanya titik khusus antar-jemput ojol di seberang Stasiun Manggarai, tepatnya di depan plang TNI AL tersebut.

"Lebih dekat di sini juga soalnya kan. Arahan ke sananya juga nggak jelas sih kalau memang wajib di sana, jadi kita juga nggak tahu sebenarnya," ujarnya.

Penumpang ojol dan driver ojol di Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)Artarini (Mulia Budi/detikcom)

Kemudian, penumpang KRL lainnya, Laila (30), mengungkap alasan yang sama. Jarak yang lebih dekat dan meminimalkan waktu menjadi alasan utamanya tidak memilih titik jemput ojol pada titik khusus yang ada.

"Kalau menurut saya sih lebih enak di sini ya karena kalau kita lebih deket, terus kadang kita buru-buru kalau jalan ke sana udah agak dikejar-kejar waktu, terus kan naik kereta tahu sendiri kadang pindah-pindah kereta, udah capek sendiri. Jadi kalau saya sih prefer yang di sini atau kita jalan ke sana sedikit di halte itu, lebih dua ini sih yang lebih enak," tutur Laila.

Dia juga mengatakan tidak mengetahui adanya titik khusus antar-jemput ojol. Laila sering memilih titik jemput di depan stasiun dengan menuliskan pada aplikasi titik jemput di depan KFC. Diketahui, KFC itu berada di dalam stasiun yang lurus ke pintu keluar stasiun.

"Saya malah baru tahu kalau ada di sana (titik antar-jemput khusus ojol depan plang TNI AL), nggak pernah lihat karena fokusnya dua titik itu aja depan pintu KFC atau halte yang di sana (halte di selatan stasiun)," lanjutnya.

Penumpang ojol dan driver ojol di Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)Laila (Mulia Budi/detikcom)

Ketika ojol menjemput di depan stasiun, hal itu mempermudah penumpang. Kalau di titik khusus antar-jemput ojol, lokasinya menjadi lebih jauh. Dia berharap titik khusus ojol lebih dekat dengan stasiun. Menurutnya, titik jemput di depan stasiun merupakan titik tunggu paling tepat.

"Lebih di deketin sih, di sini itu udah paling pas menurut aku nggak usah ke sana," ujarnya.

Sementara itu, seorang pengemudi (driver) ojol bernama Firmansyah (41) mengaku tidak menggunakan titik khusus antar jemput ojol lantaran orderan titik jemput yang diterima tidak pada titik tersebut. Dia mengatakan dirinya mengikuti keinginan titik jemput yang dipilih penumpang.

"Kalau saya kan ojol jemput itu sesuai titik jemputnya, nggak akan ke mana-mana," kata Firmansyah.

"Kalau mereka mintanya di sana ya saya tinggal jemput. Saya sih nggak ini, ngikut titik jemputnya aja ngordernya di mana gitu aja sih," imbuhnya.

Selain itu, dia mengatakan lokasi titik jemput yang sering diterimanya adalah di depan stasiun tepatnya depan pos polisi. Menurutnya, jarak titik khusus antar-jemput atau pick up-drop off ojol di sebelah halte timur Stasiun Manggarai tidak jauh.

"Nggak (jauh) sih, biasa saja, nggak yang terlalu jauh sih kalau yang di timur kayaknya jarang dipakai deh, banyakan di halte sama pos polisi sama pintu barat seberang sana muter," ucap Firmansyah.

Penumpang ojol dan driver ojol di Stasiun Manggarai, 13 April 2022. (Mulia Budi/detikcom)Firmansyah (Mulia Budi/detikcom)

Sebelumnya, pintu masuk Stasiun Manggarai di Jakarta Selatan masih dipenuhi pengemudi ojek online (driver ojol) hingga jelang siang ini. Di pintu masuk stasiun, terdapat kepadatan jalan yang diisi ojol dan bus Transjakarta.

Pantauan di lokasi sekitar pukul 09.50 WIB tadi, tepatnya di depan pintu masuk Stasiun Manggarai, depan pos polisi Manggarai, Jl Manggarai Utara I, tampak para driver ojol sudah berjubel menunggu penumpang.

Simak juga 'Bagaimana Progres Kawasan Integrasi di Stasiun Manggarai?':

[Gambas:Video 20detik]



(dnu/dnu)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT