Jenazah 2 Prajurit TNI Korban KKB di Papua Diserahkan ke Keluarga

2 Prajurit TNI gugur akibat serangan KKB dipulangkan ke kampung halamannya di Kendari dam Kupang (Dok. Istimewa) — Dua prajurit TNI gugur akibat serangan KKB dipulangkan ke kampung halamannya di Kendari dam Kupang. (Dok. Istimewa)

Jakarta -

Jenazah prajurit Letda Marinir Muhammad Ikbal dan Pratu Marinir Wilson Anderson dipulangkan ke keluarga hari ini. Keduanya meninggal akibat serangan teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Dilansir detikSulsel, sebelum jenazah diberangkatkan ke kampung halaman, pihak TNI melakukan upacara penghormatan terhadap jenazah di Lanal Timika, Senin (28/3) sekitar pukul 08.50 WIT. Selanjutnya jenazah dibawa ke Bandara Mozes Kilangin Timika untuk diterbangkan pada pukul 11.00 WIT ke Kendari dan Kupang.

Seperti diketahui, Letda Ikbal dan Pratu Wilson menjadi korban tewas saat serangan KKB kelompok Nduga pada Sabtu (26/3) pukul 17.40 WIT. Penyerangan tepatnya dilancarkan terhadap Pos Quary Bawah Satgas Mupe (Muara dan Perairan) Yonif Mar III.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tembakan dan lemparan granat kelompok KKB menyebabkan 10 personel TNI-AL yang berada di Pos Quary Bawah mengalami luka tembak. Selain dua prajurit gugur, 8 prajurit lainnya mengalami luka-luka.

Pos Quary Bawah Satgas Mupe Yon Mar III yang diserang KKB memiliki kekuatan 35 personel. Pos ini terletak 1 km dari Polres Nduga, 2 km dari Koramil Kenyam.

Kepada prajurit gugur, keduanya dinaikkan pangkatnya setingkat lebih tinggi menjadi Praka Marinir (Anumerta) Wilson Anderson dan Lettu Marinir (Anumerta) Muhammad Ikbal.

Simak berita selengkapnya di sini

(zap/idh)