Pro Kontra di Senayan Buntut Rencana Putin Hadiri KTT G20 di Pulau Dewata

Matius Alfons - detikNews
Minggu, 27 Mar 2022 09:16 WIB
Foto: Vladimir Putin (AP/Ramil Sitdikov)
Jakarta -

Sejumlah Anggota Komisi I DPR RI merespons terkait rencana hadirnya Presiden Rusia Vladimir Putin dalam forum KTT G20 di Bali. Kehadiran Putin dinilai menjadi buah simalakama bagi Indonesia.

Rencana kedatangan Putin ke KTT G20 di Bali awalnya disampaikan Duta Besar Rusia di Jakarta, Lyudmila Georgievna Vorobieva. Dia menyebut Putin ingin datang ke KTT G20 meski ada desakan sejumlah negara untuk mengeluarkan Rusia dari G20 sebagai respons atas invasi Rusia ke Ukraina.

"Tidak hanya G20, banyak organisasi berusaha untuk mengusir Rusia. Reaksi Barat benar-benar tidak proporsional," kata duta besar Vorobieva dalam konferensi pers pada hari Rabu dikutip dari Reuters, Rabu (23/3).

Belakangan, Kementerian Luar Negeri Indonesia pun sudah buka suara terkait kehadiran Putin di G20 Bali. Duta Besar RI sekaligus Stafsus Program Prioritas Kemlu dan Co-Sherpa G20 Indonesia Triansyah Djani menyebut Indonesia mengambil sikap akan tetap mengundang semua negara ke G20.

"Sebagai presidensi, tentunya dan sesuai dengan presidensi-presidensi sebelumnya adalah untuk mengundang semua anggota G20, bahwa diplomasi Indonesia selalu didasarkan pada prinsip-prinsip, based on principal," kata Triansyah, Kamis (24/3).

Langkah Kemlu ini ternyata disorot sekaligus didukung beberapa anggota Komisi I DPR RI. Berikut ini pendapat para anggota DPR RI:

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Saksikan Video 'Rusia Tanggapi Pernyataan Biden soal Ancaman Didepak dari G20':






(maa/dhn)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork