Cerita PNS Pemkab Tangerang Tersangka Teroris Diintai Sebelum Ditangkap

Cerita PNS Pemkab Tangerang Tersangka Teroris Diintai Sebelum Ditangkap

Khairul Maarif - detikNews
Selasa, 15 Mar 2022 16:48 WIB
Tersangka teroris di Kabupaten Tangerang, Tobiin, ditangkap Densus 88 Antiteror Polri. Warga menceritakan rumah Tobiin diintai sebelum ditangkap Densus 88. (Khairul M/detikcom)
Tersangka teroris di Kabupaten Tangerang, Tobiin, ditangkap Densus 88 Antiteror Polri. Warga menceritakan rumah Tobiin diintai sebelum ditangkap Densus 88. (Khairul M/detikcom)
Kabupaten Tangerang -

Tersangka teroris kelompok jaringan Jamaah Islamiyah (JI) di Kabupaten Tangerang, Tobiin alias TO ditangkap Densus 88 Antiteror Polri. Warga menceritakan ketika rumah Tobiin diintai sebelum ditangkap Densus 88.

Petugas satpam Perumahan Samawa Village, Satar, mengatakan rumah Tobiin sempat diintai beberapa hari sebelum ditangkap.

"Kan saya yang jaga di sini, pengintaian sudah 4 hari. Jadi orang yang datang ke sini (ojek) ganti-ganti," kata Satar saat ditemui di lokasi, Selasa (15/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sempat ada gesekan juga dengan tim saya, 'ada apa di sini?'. Terus dijawab 'cuma ngojek di sini'. Yang namanya cuma ngojek tapi ini diperhatiin udah keluar-masuk, keluar-masuk terus," tambahnya.

Tobiin ditangkap di rumahnya di wilayah Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, pagi tadi. Penangkapan Tobiin menjadi sorotan warga.

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan Tobiin sudah sekitar tiga tahun tinggal di Perumahan Samawa Village. Tobiin sempat mengontrak sebelum tinggal di rumah yang ditempatinya sekarang.

"Waduh, bukan ramai lagi tadi. Sudah 1 tahun di rumahnya yang sekarang, kalau di rumah kontrakannya sudah 2 tahun. Cuma beda blok doang sama rumah kontrakannya. Kalau kontrakannya Blok A, yang baru Blok D," ucapnya.

Satar mengungkapkan, Tobiin ditangkap seusai salat Subuh di masjid. Menurutnya, semenjak pindah ke rumah barunya ini Tobiin agak menutup diri.

"Pas salat, pas selesai salat. Masjid Al Muhajirin Wal Anshar. Habis selesai salat subuh, lagi jalan (ditangkap)," katanya.

Lihat juga video 'Tersangka Teroris Dokter Sunardi Lukai 2 Polisi saat Hendak Ditangkap':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Dia menyatakan Tobiin sempat mengontrak karena rumahnya sedang dibangun. Dia mengatakan Tobiin cenderung menutup diri beberapa waktu terakhir.

"Tetapi lima bulan ini dia terlalu mengurungkan diri. Ngontrak karena progres rumah yang di blok D belum beres. Begitu selesai, langsung pindah," bebernya.

Satar menuturkan Densus 88 sempat menggeledah rumah usai menangkap Tobiin. Kedatangan tim Densus 88 ini sempat diwarnai perlawanan oleh istri Tobiin.

"Penggeledahan jam 7, penangkapan jam 4. Cuma tadi pas penggerebekan pas diminta KTP, nggak mau ngasih ada perlawanan sama istrinya," tuturnya.

Peran Tobiin di Jaringan Terorisme JI

Tobiin merupakan tersangka teroris kelompok jaringan Jamaah Islamiyah (JI). Polisi membeberkan peran Tobiin dalam kasus terorisme.

"(Tobiin merupakan) Sekretaris dan bendahara bidang Bayan Banten, anggota teritorial wilayah Tangerang Raya," kata Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Kombes Aswin Siregar, Selasa (14/3).

Aswin mengatakan Tobiin juga berperan mengajukan nama-nama anggota jaringan JI. Meski begitu, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.

"Orang yang mengajukan nama-nama anggota JI untuk pelebaran struktur tingkatan Korda," ujarnya.

"Penyidik Densus 88 masih melakukan interogasi dan melengkapi informasi dan bukti-bukti lain. Nanti akan kami jelaskan ya," tambahnya.

Halaman 2 dari 2
(jbr/jbr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads