Viral Murid SMA Gambar Wanita Berbikini di Depan Guru, KPAI Prihatin

Viral Murid SMA Gambar Wanita Berbikini di Depan Guru, KPAI Prihatin

Karin Nur Secha - detikNews
Minggu, 13 Mar 2022 18:34 WIB
Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Retno Listyarti bersama Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pendidikan Kreatifitas dan Budaya, Kementrian PPPA, Evi Hendrani memberi pernyataan pers terkait Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA di gedung KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/4/2018). KPAI menilai  terjadi malpraktik dalam dunia pendidikan karena soal yang diujikan tidak pernah diajarkan sebelumnya dalam kurikulum sekolah.
Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Video yang memperlihatkan seorang siswa berseragam SMA menggambar wanita berbikini di papan tulis saat ada guru mengajar viral di media sosial. KPAI mengaku prihatin atas perbuatan siswa tersebut.

Dilihat detikcom, Minggu (13/3/2022), video viral yang berdurasi 13 detik itu mulanya memperlihatkan seorang wanita berkerudung cokelat yang diduga merupakan seorang guru. Guru tersebut sedang menghapus coretan yang ada di papan tulis.

Tak berselang lama, video itu kemudian mengarah ke siswa SMA yang tengah menggambar wanita berbikini di papan tulis. Melihat itu, guru yang berada di dalam kelas perlahan mulai menghapus gambar tak senonoh yang dilakukan siswanya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"#sedang_viral #Bantu_vIral supaya orang tuanya tahu perilaku anaknya. Menjadi guru sabar, kadang memang tidak mudah. Jika siswa sudah dinasehati dan healing, masih saja bandel, lebih baik diam. Keras sedikit ke murid, orang tuanya tidak terima. Biarlah video dan viral yang bicara," tulis postingan video tersebut. EYD telah disempurnakan.

Di dalam video, terlihat siswa tersebut masih melanjutkan gambarnya itu walaupun sang guru telah mencoba menghapusnya. Menanggapi itu, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti mengaku turut prihatin. Retno menilai ulah siswa tersebut tidak menghormati gurunya.

ADVERTISEMENT

"KPAI menyampaikan keprihatinan atas peristiwa yang terjadi, yaitu seorang siswa SMA menggambar tubuh wanita berbikini di papan tulis padahal seorang guru berada di sampingnya," ujar Retno dalam keterangannya.

"Tentu saja perbuatan siswa tersebut adalah perbuatan tidak sepantasnya dilakukan, siswa seharusnya menghormati gurunya," sambungnya.

Retno melihat dewasa kini, siswa terkadang lebih berani kepada guru yang lebih muda karena dianggap dekat. Seharusnya, ujar Retno, siswa mampu menempatkan diri dan tahu batasan.

"Terkadang siswa cukup berani pada guru yang muda karena dianggapnya sebagai teman, padahal meski guru dekat dengan siswa, namun siswa harus mampu menempatkan diri, harus tahu mana yang pantas dan mana yang tidak pantas. Perbuatan siswa tersebut jelas tidak etis," jelasnya.

Lebih lanjut, Retno menyebut siswa tersebut bisa dibina dan diberikan teguran tertulis. Namun jika perbuatannya diulangi, siswa tersebut harus diberikan teguran tertulis dan orang tuanya harus dipanggil oleh pihak sekolah.

"Bisa dibina dengan teguran lisan dahulu untuk mendidik bahwa perbuatan tersebut tidak pantas atau tidak etis, selanjutnya jika peserta didik mengulangi lagi, maka bisa diberikan teguran tertulis dan disampaikan kepada orang tuanya," ungkap Retno.

Saksikan juga: Kisah Nurida, Dulu Pemulung, Kini Bangun 'Sekolah Pemulung' di Pinggir Kuburan

[Gambas:Video 20detik]



(whn/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads