Kracker Supermoto Buka Suara
Ketua Umum Kracker Supermoto Amalga Purnamawan buka suara terkait viral rombongan supermoto menerobos jalan tol. Dalam akun Instagram @krackermoto, Amalga menyampaikan bahwa pelaku bukan anggota komunitasnya.
"Saya Amalga Purnamawan sebagai ketua Umum Kracker Supermoto, setelah melihat adanya kejadian gerombolan supermoto yang masuk ruas jalan tol dengan tegas saya nyatakan bukan dari komunitas Kracker Supermoto dan bila ke depannya ada salah satu member dari komunitas Krackermoto ataupun region yang dinaungi Krackermoto yang terlibat, akan saya tindak tegas dengan menonaktifkan komunitas/keanggotaannya, sekian dari saya terima kasih," ujar Amalga melalui Instagram, seperti dikutip, Jumat (4/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amalga menyampaikan pihaknya tidak bertanggung jawab atas perbuatan tersebut. Amalga juga tidak membenarkan pelanggaran yang dilakukan oknum biker supermoto.
"Kami tidak membenarkan perbuatan apa pun yang sifatnya melanggar aturan perundang-undangan ataupun yang mengganggu ketertiban umum," imbuhnya.
Ada 64 Supermoto Terobos Tol
Amalga mengaku pihaknya belum mengetahui identitas rombongan supermoto yang viral masuk Tol Kelapa Gading-Pulogebang. Namun, informasi yang ia dapatkan, saat itu ada 64 bikers supermoto yang melintas di jalan tol.
"Info yang saya dapat, 64 orang (yang tertangkap) dari CCTV. Saya sendiri juga tidak tahu itu jalan tol mana, karena saya 'buta' Jakarta. Saya nggak tahu itu bener-bener jalan tol atau layang, tapi kemarin-kemarin saya juga tanya (bahwa) benar itu jalan tol," ujar Amalga saat dihubungi detikcom, Jumat (4/3).
Informasi lain yang dia dapatkan bahwa rombongan tersebut habis melaksanakan event 'Jakarta Syndicate'. Kegiatan tersebut dihadiri para bikers supermoto dari Jabodetabek dan luar Jabodetabek.
"Dari penelitian saya, malam itu mereka lagi ada event, saya nggak tahu di mana, tapi temanya 'Jakarta Syndicate' yang saya dengar. Dari luar Jabodetabek dan seluruh Jabodetabek," imbuhnya.
Alasan Tak Tahu Jalan
Rombongan yang masuk jalan tol, kata Amalga, adalah rombongan yang kebanyakan dari luar Jakarta. Dari informasi yang ia peroleh, rombongan tersebut tidak tahu jalan yang dilintasi adalah jalan tol.
"Pas bubar mereka lagi jalan bareng, rombongan ini kepecah. Mungkin karena orang luar Jakarta nggak tahu (jalan tol), karena pintu masuknya nggak ada gate. Mereka ini rombongan kepecah, ada yang naik ke atas, ada yang lewat bawah. Yang naik atas itu ada beberapa dari Jakarta, tapi saya belum tahu dari mana saja," katanya.
Beredar informasi bahwa para pelaku yang mengakses jalan tol adalah Kracker Bekasi. Terkait hal ini, Amalga lagi-lagi belum bisa memastikannya.
"Jadi begini, kemarin simpang siurnya karena ada di postingan itu ada yang me-mention akun IG Krackermoto. Jadi saya telusuri ini anak sudah ditahan, Fadil kalau nggak salah nama akunnya. Fadil itu sempat ditahan karena tidak kooperatif. Saya tanya Fadil itu ternyata bukan member Kracker Bekasi. Kalau member kita nggak ada namanya Fadil itu, nggak ada," tuturnya.
(mea/mea)