Bahagianya M Thaib, Dapat Bantuan Rumah Bedah dari Walkot Banda Aceh

ADVERTISEMENT

Bahagianya M Thaib, Dapat Bantuan Rumah Bedah dari Walkot Banda Aceh

Yudistira Imandiar - detikNews
Selasa, 15 Feb 2022 10:51 WIB
Pemkot Banda Aceh
Foto: Pemkot Banda Aceh
Jakarta -

Rasa bahagia menyelimuti perasaan M Thaib, warga Gampong (Desa) Keuramat, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh. Sebab, dia kini bisa hidup lebih nyaman di rumah yang telah direnovasi menjadi layak huni.

Thaib merupakan salah satu warga penerima bantuan 'rumah bedah' dari Pemerintah Kota Banda Aceh menggunakan dana CSR Bank Aceh Syariah. Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyerahkan langsung unit rumah bantuan kepada Thaib pada Senin (14/2).

Aminullah menyampaikan bantuan rumah bagi M Thaib sudah lama diupayakan oleh perangkat gampong, baitul mal, hingga Pemerintah Provinsi Aceh.

"Namun terkendala aturan minimal ukuran tanah 6×10 untuk mendapatkan rumah bantuan. Sedangkan tanah beliau lebarnya kurang dari dua meter dan memanjang ke belakang," jelas Aminullah dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa (15/2/2022).

Aminullah mengaku selama ini tidak mendapat laporan perihal kendala tersebut. Ia baru tahu dari pemberitaan media dan langsung memproses renovasi rumah bagi Thaib.

"Saya tahu berkat pemberitaan media, dan saya merasa risih kenapa tidak ada yang lapor sebelumnya. Akhirnya saya tinjau langsung ke lokasi dan putuskan untuk segera dibangun. Dan alhamdulillah Bank Aceh juga menyanggupi," tutur Aminullah.

Pemkot Banda Aceh Foto: Pemkot Banda Aceh

Ia pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu program 'bedah rumah' untuk Thaib.

"Terutama kepada Bank Aceh, anggota dewan, muspika, perangkat gampong, para tetangga, dan pihak kontraktor sehingga dari target 10 hari bisa kita rampungkan dalam enam hari saja," papar Aminullah.

Selama kepemimpinannya, Aminullah telah membangun dan merehab sebanyak 722 unit rumah bagi warga dhuafa.

"Kalau dengan Bank Aceh sudah empat rumah yang kita bedah, termasuk sedang kita bedah juga satu rumah di Punge Blang Cut," sambung Aminullah.

Aminullah menyebut program bedah rumah merupakan program sosial yang sangat menyentuh hati. Ia merasa miris melihat warga yang masih hidup di rumah tak layak huni.

"Bagaimana mungkin kita bisa tidur nyenyak sementara masih ada saudara kita, warga di sekitar kita, yang tinggal di tempat yang tidak layak," ungkap Aminullah.

Pemkot Banda Aceh Foto: Pemkot Banda Aceh

Sementara itu, M Thaib yang hidup sebatang kara bersyukur mendapatkan bantuan rumah bedah yang diinisiasi Wali Kota Banda Aceh.

"Loen bahagia that Pak Wali ka neujok rumoh" (Saya sangat bahagia sekali dengan bantuan rumah dari Pak Wali)," ujar Aminullah dalam bahasa Aceh.

Selain memperbaiki rumah Thaib, Pemkot Banda Aceh juga melengkapi perabotan rumah seperti tempat tidur, lemari pakaian, dan peralatan dapur. Thaib juga mendapatkan bantuan dari baitul mal dan dinas sosial untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Inisiatif Aminullah membantu warga dhuafa mendapat sambutan positif dari warga. Tuha Peut setempat, Ramli berterima kasih atas bantuan yang diberikan kepada salah satu warga Gampong Keuramat.

"Saya mewakili masyarakat di sini, mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya untuk Pak Wali," tutur Ramli.

"Warga kagum dengan program brilian Pak Aminullah membantu warga, dan mau langsung turun ke rumah-rumah warga yang membutuhkan bantuan. Sentuhan Pak Wali kepada warga kami M Thaib ini luar biasa dan dalam waktu singkat mampu mewujudkan rumah yang layak kepada beliau," imbuhnya.

Usai seremoni penyerahan, Aminullah didampingi sang istri Nurmiati AR turut meninjau ke dalam rumah mungil berkelir biru berukuran 1,7×12 meter tersebut. Turut hadir Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin, Wakil Ketua DPRK Usman, Pemimpin Kantor Pusat Operasional BAS M Fadil Ilyas, Sekda Amiruddin, dan sejumlah pejabat lainnya.

(akn/ega)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT