Kasus COVID-19 harian di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali mengalami kenaikan yang drastis. Hari ini tercatat tambahan 322 kasus yang membuat kasus aktif COVID-19 Makassar menjadi 892 orang.
Pertambahan 322 kasus hari ini, Kamis (10/2/2022), nyaris dua kali lipat dibandingkan 185 kasus pada hari sebelumnya. Sementara itu, angka kesembuhan hari ini mencapai 11 sembuh berbanding 9 sembuh pada hari sebelumnya.
Dengan demikian, total kasus kumulatif COVID di Makassar saat ini mencapai 49.645 orang dengan angka kesembuhan total 47.742 dengan nilai persentase 96,2 persen. Selanjutnya 1.011 orang lainnya meninggal dunia.
Kadinkes Makassar Nursaidah Sirajuddin membenarkan adanya kenaikan signifikan kasus COVID harian di Makassar. Dia menyebut 4 orang dari total tambahan kasus hari ini bahkan harus dirawat di rumah sakit.
"Iya lumayan tinggi dari 322 yang terkonfirmasi hari ini, kemarin itu 4 yang dirawat di RS dalam kondisi kesehatan yang sedang jadi tidak berat untuk 4 orang dari 322," kata Nursaidah kepada detikcom, Kamis (10/2).
Dia berdalih banyaknya kasus COVID-19 di Kota Makassar tak terlepas dari upaya tracing yang difokuskan di sejumlah rumah sakit di Makassar.
"Beberapa laboratorium melakukan semua tracing di semua puskesmas, setiap pasien yang datang itu pastinya mereka screening dengan rapid antigen. Begitu ada dicurigai langsung di PCR itulah makanya kasusnya tinggi," jelasnya.
Sementara itu, untuk keterisian tempat tidur (BOR) COVID-19 di rumah sakit di Makassar masih tersedia 96,1 %. Keterisian tempat tidur saat ini baru 132 dari 1.384 yang tersedia.
"Mudah-mudahan dengan dirilisnya data per hari walaupun banyak tetapi sedikit yang di rumah sakit itu saya pikir tidak ada masalah," pungkas Nursaidah.
(hmw/nvl)