Debat Panas Ketua DPRD DKI Vs BK soal Interpelasi Formula E

Debat Panas Ketua DPRD DKI Vs BK soal Interpelasi Formula E

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 09 Feb 2022 22:43 WIB
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi memenuhi panggilan Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi memenuhi panggilan Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI. (Tiara/detikcom)

Prasetyo Ngaku Sedih Dilaporkan ke BK

Prasetyo mengaku sedih dilaporkan ke Badan Kehormatan. Bahkan dia menyebut belum ada Ketua DPRD selain dirinya yang dilaporkan ke BK oleh anggotanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya miris sebagai pimpinan Pak. Saya menangis sebagai pimpinan Pak, sedih saya. Baru pertama kali di DPRD, se-Indonesia, ada ketua DPRD di-BK-kan, dilaporkan," kata Prasetyo.

Politikus PDIP itu menilai pelaporan ini akan jadi contoh buruk bagi pemimpin periode berikutnya.

ADVERTISEMENT

"Kasihan Pak nanti kalau ada yang jadi ketua dewan belakang saya, kalah ada seperti ini. Kasihan Pak, ini jadi contoh Pak. Kalau saya sudah mati, wah tuh, Ketua DPRD Pras pernah saya BK-kan. Ini jadi contoh yang tidak baik," jelasnya.

"Saya minta kedewasaan Bapak-Ibu, menerima laporan boleh, coba lihat sendiri. Bapak ada semua kok, Bapak bisa debat di situ kok," lanjut dia.

Hasil Pemeriksaan Selesai Pekan Depan

Hasil pemeriksaan Prasetyo terkait dugaan pelanggaran etik interpelasi Formula E bakal disampaikan pekan depan. Ketua BK DPRD DKI Jakarta Achmad Nawawi telah memproses laporan 7 fraksi melalui pemeriksaan sejumlah pihak.

"Mudah-mudahan dalam minggu ini selesai (pemeriksaan soal agenda interpelasi Formula E), (paling lambat) minggu depan selesai," katanya.

Selanjutnya Nawawi akan mengadakan rapat bersama anggota BK lainnya. Melalui rapat tersebut akan ditentukan apakah Prasetio melanggar kode etik seperti yang dilaporkan 7 fraksi.

"BK itu ada 9 sesuai 9 fraksi yang ada di DPRD DKI. Di masing-masing anggota sudah ada perwakilan fraksi. Kita dialog ke masing-masing anggota BK kan beda-beda pendapatnya karena mewakili fraksi masing-masing," ujarnya.


(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads