Ketua DPD PSI Kota Banjarmasin Antung Riduan mengungkapkan Fatimah atau Sis Zahra merupakan sosok yang dikenal baik dan humble. Fatimah diketahui pernah menjadi pengurus divisi aksi sosial dan bencana PSI Banjarmasin.
"Kalau di Banjarmasin kan dia anggota pengurus di divisi aksi sosial dan bencana. Jadi setiap kali kita berkegiatan itu orangnya aktif, termasuk aktif. Jadi memang orangnya baik, humble sama temen-temennya juga," kata Antung saat dihubungi, Rabu (9/2/2022).
Antung menuturkan Fatimah kemudian pindah ke Jakarta pada tahun lalu. Meski sudah pindah ke Jakarta, Antung mengatakan Fatimah hanya mundur dari kepengurusan di daerah tapi masih menjadi kader PSI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi gini, Sis Zahra, Juni 2021 di kepengurusan DPD PSI Banjarmasin, nah setelah itu dia memutuskan ke Jakarta beberapa bulan setelahnya. Nah jadi untuk kepengurusan itu dia memang tetap anggota PSI tapi mundur dari kepengurusan," tuturnya.
Antung tidak mengetahui pasti bulan apa Fatimah pindah ke Jakarta. Namun dia menyebut Fatimah sudah sekitar empat bulan di Jakarta. Dia juga tidak mengetahui alasan Fatimah pindah ke Jakarta.
"Saya lupa bulannya sekitar 4 bulanan. Cuma urusan kerjaan atau apa saya kurang tahu," ucapnya.
Antung mengaku terakhir kali berkomunikasi dengan Fatimah sepekan lalu. Dia mengatakan Fatimah aktif mengunggah status di Instagram mengenai aktivitas sehari-hari.
"Seminggu yang lalu melalui DM (direct message) ya bercandaan. Dia aktif banget di story (Instagram) kadang di-tag-tag temannya. Saya lihatnya di story dia banyak di rumah lagi ini, lagi di kamar aja. Pokoknya aktif di story," ujarnya.
Baca Fatimah tidak pernah unggah foto bareng AKP Novandi di status Instagramnya di halaman berikut
Simak Video: Ini Penyebab Kecelakaan AKP Novandi dan Fatimah
Lebih lanjut Antung mengaku tidak pernah melihat Fatimah mengunggah status bersama AKP Novandi Arya Kharisma, yang merupakan putra sulung dari Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal A Paliwang di Instagram. Fatimah, kata Antung, hanya sering memposting status bersama teman-teman wanitanya. Antung menyampaikan Instagram Fatimah sudah tidak tampak ada status lagi setelah insiden terbakarnya mobil Camry B-1102-NDY yang ditumpangi bersama AKP Novandi Arya Kharisma.
"Setahu saya sih nggak pernah (unggah foto bareng AKP Novandi). Setahu saya cuma sama temen perempuan nonton apalah Korea, semenjak berita itu udah nggak ada aktif lagi di malam itu," imbuhnya.
Seperti diketahui, korban perempuan yang tewas bersama putra Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang, AKP Novandi Arya Kharisma, dalam mobil Camry B-1102-NDY ternyata Fatimah. Korban merupakan kader PSI Banjarmasin. Hal itu diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro JayaKombes Zulpan saat dihubungi detikcom, Rabu (9/2).
"Jadi bisa dipastikan itu Fatimah, kader PSI," ujar Zulpan.
Zulpan mengatakan jenazah Fatimah teridentifikasi dari pengenalan properti yang melekat pada jenazah. Selain itu, ada beberapa tanda pada jenazah korban yang dikenali oleh pihak keluarga.
Terpisah, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengungkapkan mobil Camry yang ditumpangi keduanya milik Fatimah. Hal itu diketahui berdasarkan hasil penyelidikan polisi.
"Itu mobil milik Saudari F," ujar Sambodo kepada wartawan di Jakarta, Rabu (9/2/2022).