Minta Warga Tenang, Ini Pesan Lengkap Jokowi Usai Corona Tembus 27 Ribu

Minta Warga Tenang, Ini Pesan Lengkap Jokowi Usai Corona Tembus 27 Ribu

Haris Fadhil - detikNews
Kamis, 03 Feb 2022 20:51 WIB
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi pesan kepada warga di tengah lonjakan kasus Corona, yang mencapai 27.197 kasus dalam sehari. Dia meminta warga tetap tenang.

"Saya minta kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara semuanya untuk tetap tenang," ucap Jokowi dalam konferensi pers virtual, Kamis (3/2/2022).

Jokowi mengatakan lonjakan kasus Corona memang sedang terjadi di Indonesia. Namun, katanya, tingkat keterisian rumah sakit masih terkendali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meskipun kasus melonjak cukup tinggi, keterisian di rumah sakit masih terkendali," tutur Jokowi.

Dia juga meminta warga segera mengikuti vaksinasi Corona. Selain itu, Jokowi memerintahkan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengevaluasi level PPKM.

ADVERTISEMENT

"Saya juga telah memerintahkan Menko Marinves selaku koordinator PPKM Jawa dan Bali serta Menko Perekonomian selaku Koordinator PPKM luar Jawa-Bali untuk segera mengevaluasi level PPKM," ucap Jokowi.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Berikut pernyataan lengkap Jokowi terkait lonjakan kasus Corona di Indonesia:

Menanggapi perkembangan terkini kasus COVID-19, terjadi kenaikan hingga 27.197 kasus per hari ini, Kamis, 3 Februari 2022. Perlu saya sampaikan beberapa hal sebagai berikut.

Lonjakan ini sudah diperkirakan dan diantisipasi oleh pemerintah dengan kesiapan-kesiapan kita yang sudah jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun lalu. Baik dari segi rumah sakit, obat-obatan dan oksigen, isolasi, maupun tenaga kesehatan dan kondisi rumah sakit hingga saat ini juga masih terkendali.

Untuk itu saya minta kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara semuanya untuk tetap tenang. Varian Omicron ini memang tingkat penularannya tinggi, namun tingkat fatalitasnya lebih rendah dibandingkan dengan varian Delta. Hal ini bisa terlihat dari kasus COVID di beberapa negara di mana tingkat keterisian rumah sakit relatif rendah.

Hal ini juga termasuk di negara kita Indonesia, meskipun kasus melonjak cukup tinggi namun keterisian di rumah sakit masih terkendali. Perlu saya sampaikan bahwa varian Omicron dapat disembuhkan tanpa harus ke rumah sakit.

Pasien yang terpapar varian ini cukup melakukan isolasi secara mandiri di rumah, minum obat dan multivitamin, dan segera tes kembali setelah lima hari.

Bapak, Ibu, Saudara-saudara sekalian, saya juga telah memerintahkan Menko Marinves selaku Koordinator PPKM Jawa dan Bali serta Menko Perekonomian selaku Koordinator PPKM luar Jawa-Bali untuk segera mengevaluasi level PPKM. Saya minta kepada gubernur, bupati, wali kota, dan jajaran pemerintah daerah dibantu jajaran TNI dan Polri untuk memastikan penerapan protokol kesehatan dilaksanakan oleh masyarakat dan vaksinasi terus dijalankan dan dipercepat.

Sebagai penutup, saya kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dengan menghadapi berbagai varian baru COVID-19. Tetap disiplin menjaga protokol kesehatan dan kurangi aktivitas yang tidak perlu. Bagi yang belum divaksin agar segera divaksin, bagi yang sudah divaksin lengkap dan sudah waktunya untuk disuntik vaksin penguat, booster agar segera vaksin booster. Demikian yang bisa saya sampaikan, terima kasih.

Halaman 2 dari 2
(haf/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads