6 Fakta Gempar Tawuran Gengster di Halte GBK Bikin Korban Terkapar

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 01 Feb 2022 20:52 WIB
Ilustrasi tawuran (Foto: Edi Wahyono)
Jakarta -

Sejumlah pemuda menjadi korban insiden pembacokan di sekitar Halte Bus Gelora Bung Karno (GBK), Jalan Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat. Video yang merekam kejadian pembacokan itu kemudian beredar di media sosial.

Dinarasikan bahwa pemuda tersebut korban gangster bermotor. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (30/1) sekitar pukul 04.00 WIB.

Berikut fakta-fakta gempar terkait kejadian tersebut.

Korban Tergeletak Tak Berdaya

Pemuda korban insiden pembacokan itu diketahui tergeletak di Halte Bus GBK, Jalan Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat. Korban terlihat mengalami luka bacokan di kaki kanan.

Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat pemuda itu masih sadar. Dia berusaha bangun dan melihat kakinya yang terluka.

Terlihat juga sejumlah warga di dekat korban. Tak lama kemudian, datang polisi lalu lintas dengan mobil ambulans datang mengevakuasi.

Korban Mengaku Jadi Korban Begal

Kapolsek Tanah Abang Kompol Haris Kurniawan mengatakan ketiganya itu mengaku menjadi korban begal. Kepada polisi, mereka mengaku dibuntuti sejak Patung Pemuda atau Bundaran Senayan, Jakarta Selatan.

"Menurut pengakuan mereka sih mereka dicoba dibegal di sebelum Patung Obor (Bundaran Senayan) Jakarta Selatan. Kemudian lari, lari bertiga itu naik motor bonceng tiga," kata Kompol Haris Kurniawan saat dihubungi, Senin (31/1/2022).

Kompol Haris Kurniawan menjelaskan ketiga korban itu sempat dibacok terlebih dahulu saat melarikan diri. Namun setelah dibacok mereka mengalami kecelakaan tunggal.

"Dibacok dulu. Kemudian lari, lari bertiga itu naik motor bonceng tiga, lari. Mungkin lepas kendali, kan, nabrak trotoar," sambungnya.

Akibat kejadian tersebut, ketiga korban mengalami luka yang cukup serius. Ketiganya dilarikan ke Rumah Sakit TNI AL Mintohardjo, Jakarta Pusat.

"Kalau maksudnya posisi luka, iya. Jadi satu itu memang luka bekas benda tajam, kan. Tapi kalau yang lain dua lagi temannya itu patah, patah kaki karena kecelakaan," ujarnya.

Simak fakta-fakta selengkapnya di halaman berikut.




(fca/knv)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork