Kenapa Imlek identik dengan warna merah? Imlek merupakan hari besar yang dirayakan oleh seluruh umat Konghucu. Imlek tahun ini akan jatuh pada hari Selasa (1/2/2022).
Hari Imlek merupakan ungkapan rasa syukur serta harapan kemakmuran dan kebahagiaan bagi masyarakat Tionghoa. Simak informasi di bawah ini terkait serba-serbi hari Imlek.
Kenapa Imlek Identik dengan Warna Merah? Ini Awalnya
Kenapa Imlek identik dengan warna merah? Melansir dari SCMP, Tahun Baru Imlek dalam bahasa Mandarin dikenal dengan 'Guonian'. Dalam cerita rakyat asal Tiongkok, Guonian merupakan monster menakutkan yang pada masa itu muncul di akhir tahun untuk memakan manusia dan hewan ternak.
Namun, Guonian takut pada warna merah pekat dan suara petasan. Sejak itu, manusia mulai memasang dekorasi merah dari chunlian hingga jianzhi (potongan kertas China) dan mengenakan pakaian berwarna merah untuk menakuti monster itu. Hal ini lah yang mengidentikkan warna merah dengan Imlek.
Kenapa Imlek Identik dengan Warna Merah? Ini Simbol-simbol Hari Raya Imlek
Kenapa Imlek identik dengan warna merah? Menurut budaya Tionghoa, warna merah melambangkan keberuntungan serta kebahagiaan/kelimpahan dan sering dipakai untuk hiasan dalam perayaan lain. Hari Raya Imlek juga tidak lepas dari berbagai simbol menarik, seperti:
Amplop Merah
Orang-orang sering menyebutnya angpau atau 'hong bao' dalam bahasa Mandarin. Amplop merah tersebut berisi uang yang biasanya diberikan kepada anak-anak atau orang dewasa yang belum menikah dan tidak memiliki pekerjaan.
Jika Anda lajang, bekerja, dan menghasilkan uang, Anda masih harus memberi uang 'hong bao' kepada mereka yang lebih muda.
Simbol Naga
Masyarakat Tiongkok percaya bahwa naga merupakan keturunan makhluk mitos. Pada hari kelima Tahun Baru Imlek, akan ada pertunjukan naga menari atau dikenal dengan barongsai. Naga juga melambangkan kemakmuran dan keberuntungan.
Kini kenapa Imlek identik dengan warna merah sudah terjawab. Imlek 2022 merupakan tahun Harimau. Simak penjelasan di halaman selanjutnya.
(izt/imk)