.webp)
Pemerintah Kota Jakarta Barat bakal membuka posko bagi warga terdampak banjir di Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, yang hendak memperbaiki dokumen kependudukan. Rencananya, posko perbaikan tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
"Kita rencana akan buka posko layanan nih, kita sudah turun armada untuk pelayanan," ujar Kasudin Dukcapil Jakarta Barat Rosyik Muhammad, Selasa (25/1/2022).
Nantinya segala pelayanan Dukcapil akan dilayani. Termasuk dalam perbaikan KK dan KTP milik warga Tegal Alur yang rusak akibat banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pokoknya segala jenis pelayanan dukcapil kita akan layani. Untuk mereka yang surat-surat pentingnya rusak karena banjir akan kita layani," kata Rosyik.
"Gampang (persyaratannya) yang penting mereka punya NIK, ada yang satu keluarga atau gimana itu bisa kita layani," sambungnya.
Posko perbaikan tersebut rencananya diadakan besok. Terkait lokasi, nantinya akan diadakan di Jalan Prepedan RT 01 RW 013, tepatnya di depan Indomaret.
"Iya satu gerai saja. Intinya pelayanan ini kita tidak buka untuk korban banjir saja, tetapi untuk warga lain yang mau mengurus surat penting juga kita layani," jelasnya.
Dia berharap nantinya perbaikan surat-surat penting tersebut tidak akan lama, mengingat jaringan Dukcapil tengah dalam perbaikan.
"Jaringan kan kita lagi maintenance dari pusat nih mudah mudahan itu tidak bermasalah, kalau tidak bermasalah satu jam selesai," ungkapnya.
Diketahui, banjir sempat menggenangi beberapa RW di wilayah Tegal Alur sejak Selasa (18/1) lalu. Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko menyebut banjir sulit surut karena beberapa faktor, di antaranya curah hujan tinggi dan air rob.
"Ini karena curah hujan tinggi kemudian air rob yang juga air pasang tinggi sehingga menyebabkan keterlambatan aliran sungai atau Kali Semongol ini sehingga kali ini meluap di beberapa titik di kawasan Tegal Alur," kata Yani di Tegal Alur, Jakarta Barat, Minggu (23/1).
Selain itu, curah hujan yang tinggi pada Selasa (18/1) lalu diketahui di atas rata-rata normal. Curah hujan tersebut 120-170 mm/hari.
"Yang terdampak ini di kawasan Tegal Alur itu RW 9, RW 3, RW 2, RW 8, RW 11, RW 15, dan RW 1. Semua itu adalah kawasan yang berimpitan dengan Kali Semonggol. Tadi saya katakan bahwa kawasan ini dipengaruhi oleh pasang-surut air laut," jelas Yani.
Lihat juga video 'Data Lengkap Banjir di Jakarta 18 Januari Imbas Hujan Ekstrem':
