Jokowi Harus Segera Tunjuk Pemimpin Nusantara, Mungkinkah Ridwan Kamil?

Jokowi Harus Segera Tunjuk Pemimpin Nusantara, Mungkinkah Ridwan Kamil?

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Jumat, 21 Jan 2022 17:11 WIB
Presiden Jokowi meninjau lokasi ibu kota negara yang baru di Penajam Paser Utara, Kaltim.
Presiden Jokowi meninjau lokasi ibu kota negara yang baru di Penajam Paser Utara, Kaltim. (Andhika/detikcom)
Jakarta -

Undang-Undang Ibu Kota Negara (UU IKN) mengamanatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera menunjuk Kepala Otorita untuk memimpin IKN Nusantara. Dengan kriteria yang diinginkan presiden, mungkinkah pemimpin Nusantara nantinya kepala daerah yang masih aktif menjabat?

Sebagaimana diatur dalam UU IKN, Kepala Otorita IKN Nusantara ditunjuk oleh presiden setelah berkonsultasi dengan DPR RI. Kepala Otorita diangkat Presiden paling lambat dua bulan usai RUU IKN diundangkan. Begini bunyi pasalnya:

Pasal 10
(1) Kepala Otorita IKN Nusantara dan Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 memegang jabatan selama 5 (lima) tahun terhitung sejak tanggal pelantikan dan sesudahnya dapat ditunjuk dan diangkat kembali dalam masa jabatan yang sama.
(2) Kepala Otorita IKN Nusantara dan/atau Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 dapat diberhentikan sewaktu-waktu oleh Presiden sebelum masa jabatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berakhir.
(3) Untuk pertama kalinya Kepala Otorita IKN Nusantara dan Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara ditunjuk dan diangkat oleh Presiden paling lambat 2 (dua) bulan setelah Undang-Undang ini diundangkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Terkait Kepala Otorita IKN Nusantara, Presiden Jokowi baru-baru ini bicara soal kriteria idamannya, yaitu seseorang yang pernah memimpin kepala daerah dan juga berlatar belakang arsitek.

"Paling tidak pernah memimpin daerah dan punya background arsitek," kata Presiden Jokowi saat bertemu dengan beberapa pemimpin redaksi media massa nasional di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/1).

Spekulasi pun bermunculan. Yang paling kuat adalah dugaan bahwa sosok yang diinginkan Jokowi memimpin Nusantara adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Sudah diketahui secara umum Ridwan Kamil (RK) adalah arsitek jempolan di Indonesia.

Simak video 'KSP Ungkap Tak Tertutup Kemungkinan Ada Nama Lain Calon Pemimpin Nusantara':

[Gambas:Video 20detik]



Mungkinkah RK Pimpin Nusantara?

Spekulasi soal RK adalah sosok idaman Jokowi terus bergulir. Jokowi bahkan diduga sedang meng-endorse RK dengan mengungkap kriteria idaman pemimpin Nusantara.

"Saya pikir lebih pada penyiapan RK (Ridwan Kamil) sebagai calon pemimpin potensial di level nasional," kata Staf Peneliti di Pusat Riset Politik-Badan Riset dan Inovasi Nasional (PRP-BRIN), Wasisto Raharjo Jati, kepada detikcom, Kamis (20/1/2022).

Menurut Wasisto, RK adalah arsitek yang dimaksud Jokowi. Sebagaimana diketahui, RK adalah Gubernur Jawa Barat yang periode jabatannya bakal berakhir setahun sebelum Pemilu 2024. Jokowi perlu menyiapkan langkah RK sebelum masuk gelanggang pencapresan karena RK perlu dukungan parpol secara nasional.

"Ini karena RK sendiri belum punya 'daya tawar politik' kuat ke parpol sehingga ketika bisa memegang IKN, mungkin bisa jadi poin plus RK," kata Wasisto.

Untuk maju pilpres, seorang tokoh tidak cukup mengandalkan popularitas. Seorang tokoh juga perlu punya daya tawar politik ke parpol.

"Saya pikir arah yang dimaksud Presiden itu adalah Ridwan Kamil, karena RK sendiri juga berlatar belakang akademis dari jurusan arsitektur dan memang praktisi dalam arsitek," kata dia.

Lebih jauh soal latar belakang disiplin keilmuan arsitektur, RK adalah sarjana teknik arsitektur Institut Teknologi Bandung dan menyabet gelar master tata kota dari Universitas California, Berkeley. Sebenarnya, bukan cuma RK yang punya latar belakang kepala daerah-arsitek. Tri Rismaharini, yang saat ini menjabat Menteri Sosial, juga punya latar belakang keduanya. Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto juga punya latar belakang arsitek. Namun, menurut Wasisto, RK punya karya yang lebih dikenal luas ketimbang Risma dan Dani Pomanto.

"Pomanto dan Tri Rismaharini memang berlatarbelakang akademis sebagai sarjana arsitektur, namun capaian penting karya arsitektur beliau berdua ini belum merata dan menyebar seperti RK," kata Wasisto.

RK Pimpin Jabar hingga 2023

RK saat ini masih memimpin Jawa Barat dan kepemimpinannya masih berusia panjang. RK baru akan selesai memimpin Bumi Pasundan pada September 2023.

Mungkinkah RK bersedia jika Jokowi memintanya memimpin Nusantara dalam waktu dekat?

Halaman 2 dari 2
(rdp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads