Buron Pembunuh Warga yang Selfie dengan Korban di Papua Barat Ditangkap

Buron Pembunuh Warga yang Selfie dengan Korban di Papua Barat Ditangkap

Adhyasta Dirgantara - detikNews
Minggu, 16 Jan 2022 18:24 WIB
Ilustrasi tangan diborgol
Ilustrasi penangkapan (Foto: Rifkianto Nugroho)
Papua Barat -

Seorang warga berinisial OA di Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, diduga tewas dibunuh Komite Nasional Papua Barat (KNPB) pada akhir 2020 lalu. Satu DPO atas nama Moses Faan ditangkap di Maybrat kemarin.

"Setelah sekian lama dalam persembunyian, akhirnya tersangka Moses Faan berhasil dibekuk oleh tim Resmob Polres Sorong Selatan di Kampung Karsu Distrik Aitinyo Kabupaten Maybrat," ujar Kapolres Sorong Selatan AKBP Choiruddin Wachid dalam keterangan yang dikirim Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi, Minggu (16/1/2022).

Adapun Moses Faan sudah masuk ke dalam DPO sejak 28 Desember 2020 lalu. Moses Faan diduga membunuh OA pada 11 Desember 2020 sekitar pukul 09.30 WIT di Kampung Sori, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Choiruddin mengatakan Moses Faan ditangkap saat sedang bersembunyi. Saat ditangkap, Moses Faan sempat memberi perlawanan dengan menyerang petugas menggunakan parang.

"Saat akan ditangkap, tersangka Moses Faan sempat melakukan perlawanan dengan mencoba menyerang petugas dengan menggunakan parang," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Choiruddin menjelaskan petugas melepas tembakan peringatan sebanyak tiga kali ke udara. Namun, tembakan peringatan diabaikan oleh Moses Faan.

Maka dari itu, kata Choiruddin, polisi terpaksa menembak Moses Faan. Dia memastikan penembakan dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku.

"Petugas mengimbau dan memberikan tembakan peringatan sebanyak 3 kali ke udara. Namun tersangka Moses Faan tetap tidak mengindahkan, sehingga petugas melakukan tindakan tegas dan terukur sesuai SOP terhadap tersangka," terang Choiruddin.

Terpisah, Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi menyebut masih ada satu DPO lagi yang belum tertangkap. Saat ini, DPO atas nama Manfret Fatem masih diburu polisi.

"Baru 1 yang ketangkap. Masih pengejaran," ucap Adam.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya...

Sebelumnya, seorang warga Distrik Aifat Timur, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, diduga tewas dibunuh Komite Nasional Papua Barat (KNPB). Kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) tersebut lalu menyebarkan foto korban demo untuk meneror warga lain.

"Setelah mereka melakukan pembunuhan terhadap warga, para pelaku ini sempat foto bersama jasad korban, kemudian mereka edarkan untuk meneror warga di sana," kata Pelaksana Tugas Kapolres Persiapan Maybrat Kompol Bernadus Okoka Bernardus dalam keterangan yang diterima, Kamis (17/1/2020).

Aksi keji ini dikecam karena justru dilakukan di bulan kasih, di mana seharusnya semua pihak saling menjaga perdamaian menjelang Natal. Foto tersebut diambil pelaku di lokasi kejadian.

Awalnya ada dua warga Kampung Sori, Aifat Timur, Maybrat, yang dianiaya KNPB pada Jumat (11/12). Korban yang akhirnya meninggal akibat penyerangan tersebut berinisial OA.

Sementara itu, satu warga lainnya berinisial KS mengalami luka serius akibat penganiayaan yang dilakukan KNPB.

"Polisi menerima laporan penganiayaan itu pada Jumat (11/12) sekitar pukul 07.30 WIT. Setelah mendapat laporan, Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban. Korban terluka dibawa ke Rumah Sakit Umum Keyen, Kabupaten Sorong Selatan," kata Bernadus.

KNPB juga merusak tiga sepeda motor, salah satunya milik korban. Sedangkan dua motor lainnya milik tukang ojek dan warga yang berada di sekitar lokasi.

Tiga sepeda motor tersebut telah diamankan polisi sebagai barang bukti.

Pascapenyerangan oleh KNPB, aktivitas pemerintahan di Kabupaten Maybrat sempat terganggu. Sejumlah kantor ditutup. Teror yang dilakukan juga membuat warga takut keluar dari rumah.

Halaman 2 dari 2
(drg/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads