Pejabat Humas Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Bambang Wahyudi menuturkan ada lonjakan jumlah pengunjung pada awal tahun baru 2022. Pihaknya pun dengan sigap menyediakan tim gabungan yang melibatkan Satgas COVID-19, jajaran kepolisian, dan Satpol PP.
"Selalu memantau pengunjung, baik oleh satgas internal, dibantu pengaman gabungan. Jadi tetap kita pantau terus pengunjung yang mereka mungkin tidak patuh prokes dan berkerumun," tutur Bambang saat dijumpai di Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (1/1/2022).
Di momen tahun baru ini, kata dia, TMR membatasi pengunjung maksimal 50 persen. Jika dirinci, jumlah maksimal hanya 30 ribu orang. Hal ini dilakukan guna meminimalkan kerumunan dan penyebaran virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita batasi hanya 50 persen, itu setara dengan 30 ribu. Meskipun dalam edaran bisa sampai 70 ribu pengunjung, tapi tetap Ragunan hanya mengambil 30 ribu saja," jelasnya.
Dia pun mengaku sampai saat ini jumlah pengunjung masih terus bertambah. Mengacu data internal, pengunjung yang melakukan pendaftaran sudah 30 ribu orang.
Sedangkan per pukul 10.00 WIB, pengunjung yang datang berjumlah 6.253 orang. Mayoritas menggunakan sepeda motor dan mobil. Tercatat, pengunjung yang menggunakan motor berkisar 564 orang dan yang menggunakan mobil sebanyak 390 orang.
Untuk mengantisipasi penumpukan pengunjung, TMR sudah menyediakan aturan tertentu. Misalnya melakukan pendaftaran online, scan aplikasi PeduliLindungi, penerapan ganjil genap, hingga menyediakan wastafel tempat mencuci tangan di titik yang mudah dijangkau.
![]() |
Khusus kendaraan yang tidak menggunakan pelat sesuai, petugas bakal melarangnya masuk. Hal ini sesuai dengan kebijakan yang diberlakukan.
"Hari ini kan tanggal 1 ya, artinya hanya pelat ganjil yang bisa masuk. Jadi kendaraan pelat genap nggak bisa masuk. Mereka dilarang masuk, kita tidak kasih hukuman, cuma ya mereka dilarang masuk saja," kata Bambang.
TMR pun bakal terus memantau jumlah pengunjung dan mendisiplinkan masyarakat. Secara rutin, kata Bambang, satgas internal bakal mengecek dan mengingatkan masyarakat agar tetap menggunakan masker.
Ditemui terpisah, salah satu petugas kepolisian yang enggan disebutkan namanya mengatakan, ganjil genap di TMR sudah diberlakukan sejak Natal 2021. Sayangnya, masih banyak masyarakat yang belum tahu terkait aturan tersebut.
"Masih banyak yang belum tahu. Bahkan dari anggota saja belum banyak yang tahu. Kan kita jarang nonton TV juga, mungkin ya karena capek, jadi ya sudah istirahat. Jadi jarang tahu informasi," kata petugas kepada detikcom saat ditemui di gerbang utama TMR, Sabtu (1/1/2022).
Pihaknya pun rutin mengingatkan masyarakat. Untuk hari ini, sambung dia, hanya kendaraan yang berpelat ganjil yang diizinkan masuk. Jajarannya pun tidak memberikan sanksi kepada pengunjung yang melanggar aturan ganjil genap.
"Nggak kita kasih sanksi, cuma diingatkan saja. Di sini kami cuma memberi imbauan saja," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, jumlah pengunjung Taman Margasatwa Ragunan ramai pada pagi hari libur tahun baru 2022. Jumlah pengunjung mencapai ribuan orang.
"Kalau melihat dari pintu-pintu masuk, sepertinya meriah sekali ya hari ini. Terbukti juga dengan jumlah pengunjung yang lebih dari 3.000 orang per pukul 9 pagi tadi," kata juru bicara Ragunan Wahyudi Bambang di lokasi, Jakarta Selatan, Sabtu (25/12/2021).
Dia menilai antusiasme warga hari ini disebabkan hari ini adalah momen pertama Ragunan buka saat libur Natal dan tahun baru. Soalnya, pada libur Natal tahun lalu, Ragunan masih tutup.
"Ini sebenarnya kebetulan pertama kali dibuka semasa pandemi di masa Natal dan tahun baru," kata Wahyudi Bambang.
(yld/yld)