Sebuah granat nanas aktif tahun 1942 ditemukan di dekat Stasiun Jurangmangu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Penemuan ini terjadi saat petugas sedang meratakan tanah yang akan dijadikan jalur pedestrian pejalan kaki.
"Tadi pada saat ada pengerjaan, penataan lahan untuk jalur pedestrian, jalur pejalan kaki, menuju Stasiun Jurangmangu. Jadi pas back hoe lagi meratakan tanah, ditemukan diduga granat nanas," ujar Kapolres Tangsel AKBP Iman Imanuddin saat dihubungi, Kamis (30/12/2021).
Menurutnya, Iman langsung berkoordinasi dengan pihak Gegana Polda Metro Jaya. Saat diidentifikasi, granat ini memang masih aktif dan produk 1942.
 Sebuah granat nanas aktif tahun 1942 ditemukan di dekat Stasiun Jurangmangu, Kota Tangerang Selatan, Banten. |
"Kami langsung berkoordinasi dengan pihak Detasemen Gegana Polda Metro Jaya. Berdasarkan identifikasi dari Kaden Gegana Polda Metro bahwa granat tersebut memang benar masih aktif dan itu produk tahun 1942," tambah Iman.
Iman mengungkapkan yang menemukan granat adalah seorang pekerja proyek. Jumlah granat yang ditemukan hanya satu dan sudah dievakuasi oleh Gegana Polda Metro Jaya.
"Pekerja yang menemukan. Saat ini sudah diamankan oleh Gegana Polda Metro Jaya. Penemuannya hari ini tadi sekitar pukul 12.00 WIB," ucapnya.
 Sebuah granat nanas aktif tahun 1942 ditemukan di dekat Stasiun Jurangmangu, Kota Tangerang Selatan, Banten. |
Meski granat ini sudah dievakuasi, kepolisian masih terus melakukan penyisiran di lokasi. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa area tersebut aman dari benda sejenis granat.
"Tetap dilakukan penyisiran untuk memastikan situasi dan areanya aman untuk tidak lagi ditemukan benda-benda yang seperti itu. Karena kan di sekitar kebun ada orang yang sedang bekerja juga. Kita harus memastikan juga keamanannya bagi mereka yang sedang melakukan pekerjaan tersebut," jelasnya.
(isa/isa)
