Doni Setiaji (58), warga Pondok Ranji, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan digigit ular kobra Jawa. Pria yang dikenal warga sebagai pawang ular itu nyaris mati.
Pria yang juga pengurus Situ Bungur itu baru beberapa jam mendapat suntikan serum antibisa. Beruntung, setelah dirawat selama 3 hari, Doni bisa selamat.
Kisah ngeri Doni ini berawal ketika pada Jumat (24/12), dirinya diminta warga untuk mengevakuasi ular kobra. Ular yang terkenal mematikan itu sebelumnya ditangkap warga.
Dipatuk saat Lepas Lakban di Mulut Kobra
Ular kobra berukuran 2 meter itu dalam kondisi dilakban oleh warga. Doni kemudian mencoba melepaskan lakban tersebut, dengan maksud agar kobra itu tidak mati.
"Setelah lakban itu saya buka, namanya lakban tebal lakban kain gitu masih kuat lemnya. Pas saya taruh di boks ternyata bukannya dia jatuh malah dia nempel di telunjuk saya. Akhirnya dia menggigit saya," ungkap Doni kepada detikcom, Senin (27/12).
Sempat Minum Air Kelapa
Setelah itu Doni langsung mencuci tangannya dengan air. Doni juga bergegas meminum air kelapa dan susu beruang, dengan harapan bisa mempertahankan daya tahan tubuhnya usai diserang kobra.
"Saya minum air kelapa dua buah tujuannya untuk menangkal racun yang ada di dalam tubuh saya seusai digigit ular kobra," kata Doni.
Simak selengkapnya kisah Doni berjuang lawan bisa ular, di halaman selanjutnya.
Saksikan juga 'Tegang! Damkar Maros Evakuasi Sanca 4 Meter di Mesin Mobil':
(mea/mea)