.webp)
Tim Jaguar Polres Metro Depok mengamankan geng motor 'Mampang Official'. Geng motor 'Mampang Official' ditangkap saat hendak terlibat tawuran dengan kelompok lawannya di Jemblongan, Pancoran Mas, Depok.
Kepala Tim Jaguar Polres Metro Depok Iptu Winam Agus mengatakan gangster 'Mampang Offciaial' ditangkap saat pihaknya melakukan patroli pada Minggu (26/12) malam. Geng 'Mampang' sebelumnya diduga melakukan penyerangan terhadap warga pada Sabtu (25/12).
"Jadi malam Sabtu yang lalu terjadi penyerangan di Jemblongan sempat dimuat di medsos. Warga mengeluhkan kejadian tersebut. Yang nyerang itu anak Mampang Official," kata Winam saat dihubungi detikcom, Senin (27/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berpendapat bahwa penyerangan tersebut terjadi karena ada janjian dengan anak-anak Jemblongan. Kami sisir lawannya anak-anak Mampang," sambungnya.
Setelah aksi penyerangan Sabtu lalu, Tim Jaguar menduga akan ada penyerangan kembali dari kelompok Jemblongan kepada geng motor 'Mampang'. Sampai akhirnya, pada Minggu (26/12) malam, Tim Jaguar berhasil mengamankan 12 orang beserta tiga sajam.
"Nah dugaan kami benar. Semalam anak-anak Jemblongan sudah mempersiapkan untuk balas dendam ganti menyerang Mampang. Dengan sabar akhirnya mereka bisa kami amankan 12 orang berikut tiga sajam. Mereka kami amankan ke Polrestro Depok," tambahnya.
Total sebanyak 20 orang dari dua kelompok yang diamankan oleh Tim Jaguar. Sampai saat ini, polisi masih terus menindaklanjuti kasus ini.
"20 orang dari kedua kelompok ditangkap semalam jam 2.15. Sampai sekarang masih diproses serse," tutur Winam.
Winam menduga geng 'Mampang Official' ini merupakan peralihan dari gangster 'Jepang' atau Jembatan Mampang. Geng 'Jepang' pernah digulung polisi.
"Dulu geng paling terkenal itu geng Jepang. Jembatan Mampang. Nah semalam itu namanya geng Mampang Official. Jadi ada indikasi akan timbul kembali walau ganti nama. Geng Jepang kami gulung seakar-akarnya," imbuhnya.
